TKI Buronan Arab Saudi Ditangkap Saat Dievakuasi dari Yaman

Christie Stefanie, Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Sabtu, 18 Apr 2015 19:40 WIB
Seorang TKI buronan pemerintah Arab Saudi, Nunung, tertangkap saat sedang dievakuasi dari Al Hudaydah, Yaman, menuju Jizan, Arab Saudi.
Juru bicara Kemlu Armanatha Nasir (kiri) dan Direktur Perlindungan WNI/BHI Kemlu Lalu Muhammad Iqbal (kanan) di Kantor Kemlu, Jakarta. (ANTARA FOTO/ho/Suwandy)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah tak pernah menyangka upaya mengevakuasi warga negara Indonesia dari wilayah konflik di Yaman berujung pada penahanan salah satu TKI yang ternyata merupakan buronan tindak kejahatan di Arab Saudi.

Adalah Nunung, seorang TKI yang terlibat kasus pembunuhan di Arab Saudi. Bermodalkan identitas palsu, Nunung kabur ke Yaman.

Ketika perang di Yaman kian berkecamuk, Nunung terperangkap di dalamnya. Ia pun dievakuasi ke wilayah Yaman yang lebih aman, Al Hudaydah. Seperti skenario evakuasi biasanya, warga dari Al Hudaydah ditransfer ke Arab Saudi untuk kemudian diterbangkan ke Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini juga sangat disesalkan bahwa yang bersangkutan sudah menjadi DPO Pemerintah Saudi. Kita tidak tahu menahu, kita hanya fokus mengevakuasi semua WNI yang ada di Yaman," tutur Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Lalu Muhamad Iqbal kepada awak media di Jakarta, pada Sabtu (18/4).

Setelah mengikuti proses penyelidikan, ternyata Nunung bisa kabur ke Yaman dengan bermodalkan identitas palsu. Hingga kini, menurut Iqbal, Nunung masih ditahan oleh pihak otoritas keimigrasian Jizan.

Pemerintah tetap melakukan pendampingan hukum dan mengikuti terus perkembangan kasus ini. "Kita sedang dalami terus untuk tahu konstruksinya seperti apa," kata Iqbal dalam kesempatan terpisah. (stu/stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER