Honolulu, CNN Indonesia -- Dewan Legislatif Hawaii meloloskan Rancangan Undang-Undang yang menaikkan batas umur mengkonsumsi rokok di negara bagian itu menjadi 21 tahun.
Langkah ini membuat Hawaii menjadi negara bagian AS pertama yang menerapkan aturan tersebut.
RUU, yang diloloskan oleh Senat negara bagaian Hawai dengan suar 19-4, juga melarang penjualan, pembelian atau penggunaan rokok listrik oleh warga berusia dibawah 21 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Selama beberapa tahun kami terlibat dalam kegiatan mengendalikan rokok, juga upaya tambahan di bidang pendidikan dan peningkatan pajak rokok. Ini adalah kelanjutan dari kebijakan itu,” ujar Senator Rosalyn Baker, Senator negara bagian Hawaii dari Partai Demokrat, salah satu pencetus RUU itu pada Jumat (24/4).
Dia mengatakan penentang langkah ini berargumentasi bahwa RUU itu membatasi warga yang sudah dianggap dewasa di bidang lain, seperti bergabung dengan militer.
“Bagi saya, memberi pilihan menderita kanker paru-paru kepada seseorang bukan pilihan yang bagus.”
RUU ini masih harus disetujui oleh Gubernur David Ige dan juru bicaranya mengatakan gubernur akan mengambil keputusan setelah mempelajari RUU itu.
Sebagian besar negara bagian AS menetapkan batas usia legal untuk meorokok adalah 18 tahun, sementara ada beberapa negara bagian yang mengatur 19 tahun sebagai batas minimal. Sejumlah kota dan daerah, seperti kota New York dan daerah Hawaii, telah menaikkan batas usia minimal merokok menjadi 21 tahun.
Anggota badan legislatif di negara bagian Washington dan California juta telah berusaha menaikkan batas usia legal merokok menjadi 21 tahun.
Kampanye bagi Anak-Anak Bebas Tembakau mengatakan di Hawaii penggunaan tembakau menewaskan 1.400 orang per tahun, sementara biaya pengobatan akibat penggunaan tembakau mencapai US$526 juta.
Kelompok ini menambahkan bahwa 95 persen perokok dewasa mulai merokok sebelum mereka berusia 21 tahun.
Merokok merupakan penyebab kematian akibat penyakit yang bisa dicegah tertinggi di Amerika Serikat, yaitu lebih dari 480 ribu kematian setiap tahun atau satu dari lima kematian yang terjadi.
Para peneliti menemukan bahwa upaya menaikkan batas minimum usia untuk bisa membeli produk-produk rokok menjadi 21 atau 25 tahun akan mengurangi jumlah perokok dan kematian karena merokok secara signifikan, dan mayoritas orang dewasa AS mendukung langkah menaikkan batas usia minimal menjadi 21 tahun.