Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Texas, Amerika Serikat, Greg Abbott, menyamakan ganasnya banjir di Texas dengan tsunami. Akibat banjir, tiga dilaporkan tewas sementara 12 lainnya hilang.
Abbott mengumumkan kondisi darurat bencana di 24 daerah. Ia juga terbang di atas wilayah selatan Austin untuk mengukur kerusakan yang disebabkan oleh tornado, hujan deras, petir dan banjir. Banjir juga memaksa dilakukannya evakuasi, penyelamatan warga di atas atap, dan kini ribuan warga hidup tanpa listrik.
"Ini merupakan banjir terdahsyat yang pernah terjadi di Texas, kekuatan gelombangnya menyamai tsunami," kata Abbott.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menggambarkan rumah-rumah “terhapus dari peta" karena cuaca buruk yang melanda Texas dan Oklahoma.
Pihak otoritas wilayah Bastrop mengatakan di Twitter bahwa bendungan danau di taman Bistrop mengalami kerusakan. Pemerintah juga mendesak warga untuk mencari tempat yang lebih tinggi.
Accuweather.com mengatakan bahwa hujan lebat diperkirakan turun di seluruh wilayah timur Texas dan Oklahoma pada Senin malam waktu setempat, membawa banjir bandang, tornado, dan angin dengan kecepatan 105 kilometer per jam.
Badan cuaca nasional AS melaporkan air hujan menggenangi jalan sekitar 11,5 cm dalam waktu 90 menit di Marquette, di pusat Kansas.
Menurut keterangan polisi, tubuh bocah berusia 14 tahun beserta anjingnya ditemukan setelah badai reda di Dallas pada Senin (25/5). Dua lainnya tewas dalam badai, teridentifikasi di San Marcos.
Gubernur mengatakan cuaca buruk akan berlanjut selama seminggu ke depan.
(stu)