Selangor, CNN Indonesia -- Mayat seorang wakil jaksa penuntut Malaysia yang dinyatakan hilang dua pekan lalu ditemukan telah disemen di dalam tol bekas bensin dan dibuang ke dasar rawa.
Diberitakan Bernama, mayat Anthony Kevin Morais ditemukan pada Rabu (16/9) di rawa dekat Sungai Klang, Selangor. Direktur Departemen Investigasi Kriminal Kepolisian Federal Malaysia Mohmad Salleh mengatakan mayat Morais ditemukan setelah polisi menginterogasi tujuh terduga tersangka, di antaranya seorang wanita dan anak-anak.
Lima orang akhirnya ditetapkan tersangka, semuanya pria berusia antara 22 dan 52 tahun. Pengakuan salah seorang di antara mereka berujung ditemukannya mayat Morais.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Morais, 55, terakhir terlihat di kondominiumnya di Kuala Lumpur pada 4 September lalu. Butuh
crane untuk mengangkat tong berisi semen yang dibuang ke rawa itu.
"Kami butuh bantuan dari departemen pemadam kebakaran dan tim SAR serta ahli patologi untuk mengangkat tong tersebut. Tubuhnya ditemukan di dalamnya setelah tong itu dibelah," kata Mohmad.
Saat ditanya apakah tubuhnya utuh di dalam tong, Mohmad mengaku belum mengetahuinya karena mayatnya diletakkan "di dalam karung goni" dan politi belum mengetahui "apakah ada luka-luka."
"Kami akan mengumumkannya setelah pemeriksaan
post mortem," ujar Mohmad.
Mohmad mengatakan bahwa pembunuhan ini diduga dimotivasi oleh balas dendam terkait pengadilan dugaan suap terhadap seorang dokter bedah.
Polisi juga menegaskan bahwa kasus ini tidak ada hubungannya dengan dugaan korupsi lembaga investasi 1Malaysia Development Berhad atau 1MDB yang melibatkan Perdana Menteri Najib Razak.
Perkara penggelapan uang 1MDB mengemuka setelah Wall Street Journal menuduh Najib Razak "memarkir" uang 1MDB di rekening pribadinya hingga sebesar US$620 juta (Rp8,2 triliun) dan US$61 juta (Rp812 miliar), pada Maret 2013 selama kampanye pemilu di Malaysia.
Morais terlibat dalam gugus tugas khusus penyelidikan 1MDB.
"Kami menampik semua spekulasi yang mengatakan kasus ini terkait dengan 1MDB," kata juru bicara polisi Malaysia, Mohamad Cid.
Dalam posting Facebooknya, Perdana Menteri Razak mengecam pembunuhan sadis terhadap Morais dan menyerukan penyelidikan penuh atas kasus ini.
Pembunuhan dengan dimasukkan dalam tong bersemen bukan kali ini terjadi di Malaysia. Media The Malaysian Insider mencatat ada 10 kasus serupa yang terjadi sejak tahun 1998.
Sebelum kasus Morais, mayat dengan kondisi serupa ditemukan pada 11 Februari lalu di Selangor. Korban telah menjadi tulang, disemen di dalam tong plastik biru dan dibuang di kolam Kampung Timah.
Korban diduga dibunuh 10 pekan sebelum jasadnya ditemukan.
(den/den)