Ottawa, CNN Indonesia -- Pemimpin Partai Liberal Kanada Justin Trudeau memenangkan pemilu dan menjadi pemimpin baru negara tersebut, mengalahkan Stephen Harper yang telah menjabat perdana menteri selama sembilan tahun.
Diberitakan Reuters, hasil penghitungan sementara pada Senin (19/10), menunjukkan kemenangan Partai Liberal dengan suara mayoritas di parlemen sebanyak 183 kursi, mengalahkan Partai Konservatif pimpinan Harper yang hanya mendapat 99 kursi.
Harper mengundurkan diri sebagai perdana menteri dan pemimpin Partai Konservatif, namun dia masih akan menjabat sebagai anggota parlemen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sahabatku sekalian, kita berhasil mengalahkan ketakutan dengan harapan. Kita kalahkan sinisme dengan kerja keras. Kita kalahkan sifat negatif, politik pecah belah dengan visi yang positif yang menyatukan rakyat Kanada," kata Trudeau, 43, di hadapan para pendukungnya.
Putra dari mantan perdana menteri Pierre Trudeau itu menggunakan defisit anggaran tahunan selama tiga tahun sebesar C$10 miliar untuk investasi di bidang infrastruktur dan membantu menstimulasi pertumbuhan ekonomi Kanada.
Trudeau juga mengatakan akan memperbaiki hubungan Kanada dengan pemerintah Amerika Serikat. Dia juga menegaskan akan menarik misi perang Kanada dari koalisi melawan ISIS dan menggantinya dengan bantuan kemanusiaan dan pelatihan militer serta membantu mengatasi perubahan iklim.
(stu)