Meksiko Perketat Keamanan Sel El Chapo

Reuters | CNN Indonesia
Rabu, 13 Jan 2016 22:44 WIB
Khawatir El Chapo bisa melarikan diri untuk ketiga kalinya, Meksiko memperketat keamanan di sel dan penjara gembong narkoba itu.
Polisi Meksiko berhasil mengendus keberadaan El Chapo setelah wawancaranya dengan aktor Sean Penn yang dimuat di majalah Rolling Stone. (Rolling Stone/Handout via Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia -- Khawatir gembong narkoba Joaquin "El Chapo" Guzman kabur untuk ketiga kalinya, Meksiko meningkatkan keamanan di penjaranya, menebalkan lantai, dan menempatkan penjaga selama 24 jam setiap hari.

El Chapo yang berarti Si Pendek, ditangkap pada Jumat pekan lalu setelah sempat kabur dari penggerebekan polisi. Ketika itu, ia juga melarikan diri lewat terowongan di bawha rumah persembunyian yang terhubungan dengan sistem drainase kota.

Ia kini berada di sel isolasi, di bagian lain dari penjara tempat ia ditahan sebelumnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juan Pablo Badillo, salah satu pengacara El Chapo, mengatakan bahwa kondisi fisik kliennya saat ini sangat lemah. Ia juga mengklaim El Chapo mengeluhkan mendapat “tekanan brutal secara psikologis.”

“Ia berada di zona penjara berbeda, yang sangat dingin, benar-benar terisolasi,” ujar badillo, Selasa (12/1).

Menurut Badillo, belum ada kerabat El Chapo yang mengunjunginya.

Sementara itu, kendaraan bersenjata dan tank ringan bersiaga tepat di luar tembok penjara. Pos pemeriksaan di belakang gerbang penjara juga ditambahi dengan karung pasir.

Media lokal Meksiko menyebutkan bahwa sel El Chapo kini dilengkapi dengan sensor elektronik, CCTV tambahan, dan baja di lantai untuk mencegah pembuatan terowongan.

“Kini, kondisi di penjara telah dilengkapi dengan standar internasional,” ujar Renato Sales dari Komisi Keamanan Nasional Meksiko.

Namun seorang pejabat kementerian dalam negeri Meksiko mengatakan bahwa persoalan El Chapo adalah bahwa ia bisa membeli semua staf penjara.

Pemerintah Meksiko telah menahan sekitar 24 orang yang terkait dengan pelarian El Chapo dari penjara tahun lalu, termasuk dierktur penjara. Rekaman CCTV menunjukkan bahwa petugas penjara menyaksikan ketika El Chapo menunduk di balik tembok tempat mandinya di penjara, lalu menghilang.

Pada 2001, El Chapo menyuap penjaga penjara untuk membantunya melarikan diri, setelah ditahan pada 1993. Ia kemudian ditangkap lagi di Meksiko pada Februari 2014.

“Itu semua adalah pusat penahanan yang sangat aman. Kegagalannya hanya terjadi lewat menyuap personel,” ujar Jose Alfonso Carreon, mantan wakil direktur sebuah penjara di Meksiko.
[Gambas:Video CNN] (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER