Turki Panggil Dubes Jerman Terkait Kritik Satire atas Erdogan

Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 29 Mar 2016 07:48 WIB
Kementerian Luar Negeri Turki memanggil dubes Jerman terkait siaran satire yang mengkritik Presiden Turki, Tayyip Erdogan.
Kejaksaan Turki telah membuka hampir 2.000 kasus terhadap mereka yang menghina Erdogan sejak ia menjadi presiden 18 bulan lalu. (Kayhan Ozer/Presidential Palace Press Office)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Luar Negeri Turki memanggil duta besar Jerman pekan lalu terkait siaran satire oleh stasiun televisi Jerman, NDR.

Menurut laporan Spiegel, Senin (28/3), Duta Besar Jerman Martin Erdmann, dipanggil ke Kemlu Turki Selasa lalu atas siaran NDR pada 17 Maret yang menampilkan lagu satire berdurasi dua menit yang isinya mengejek Presiden Turki Tayyip Erdogan.
Laporan itu muncul di saat Kanselir Jerman, Angela Merkel, secara aktif membina hubungan yang lebih erat dengan Turki, calon anggota Uni Eropa, dalam upaya menanggulangi krisis migran yang melanda Eropa.

Merkel memimpin upaya untuk mencapai kesepakatan Uni Eropa dengan Turki awal bulan ini guna menghentikan arus migrasi ke Eropa dengan imbalan keuangan dan politik untuk Ankara.
Sementara itu, Erdogan mengecam keras para diplomat Bara yang hadir pada Jumat untuk menunjukkan dukungan bagi Can Dundar, pemimpin redaksi surat kabar Cumhuriyet, dan rekannya Erdem Gul pada persidangan pertama mereka di Istanbul.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER