Belasan Rohingya Ditemukan Telantar di Hutan Thailand

Denny Armandhanu/AFP | CNN Indonesia
Kamis, 28 Apr 2016 09:40 WIB
Belasan warga Rohingya asal Myanmar ditemukan telantar di hutan Thailand setelah ditinggal oleh kelompok penyelundup manusia.
Ilustrasi pengungsi Rohingya. (Reuters/Beawiharta)
Jakarta, CNN Indonesia -- Belasan warga Rohingya asal Myanmar ditemukan telantar di hutan Thailand setelah ditinggal oleh kelompok penyelundup manusia. Penemuan ini mengindikasikan adanya pencarian rute baru bagi perjalanan Rohingya menuju negara-negara tetangga Myanmar.

"Empat belas Rohingya, termasuk anak-anak yang berusia beberapa tahun, ditemukan sekitar pukul 6 pagi, Rabu (27/4)," kata kapten polisi provinsi Chumpon, Thailand, Panuwat Chomyong, yang dikutip AFP.

Panuwat mengatakan, sekelompok Rohingya ini ditinggal oleh penyelundup manusia di dekat pos polisi. Awalnya, lanjut dia, mereka masuk ke Thailand melalui provinsi Kanchanaburi, daerah utara yang jauh dari jalur yang biasa mereka gunakan untuk masuk ke Malaysia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muslim Rohingya yang merupakan etnis minoritas di Myanmar kerap mendapatkan perlakuan buruk dan diskriminasi karena mereka tidak memiliki kewarganegaraan. Selama beberapa tahun terakhir, ribuan Rohingya lari dari kekerasan ke negara-negara mayoritas Muslim seperti Malaysia dan Indonesia.

Tahun lalu, aparat Thailand membongkar jalur perjalanan Rohingya yang dibantu oleh para penyelundup manusia. Temuan kali menunjukkan bahwa para penyelundup mulai mencari jalur baru untuk menuju Malaysia.

Selama bertahun-tahun, Thailand tutup mata terhadap perjalanan penyelundup manusia yang membawa puluhan ribu pengungsi Myanmar dan Bangladesh menuju Malaysia. Organisasi HAM mengatakan, aparat Thailand entah mengabaikan atau telah mendapatkan keuntungan dari praktik itu.

Kebanyakan warga Rohingya menjadi korban para penyelundup. Mereka dipindahkan dari melalui laut ke hutan belantara, dipukuli, diperkosa dan disiksa sampai akhirnya dibebaskan setelah kerabat mereka membayar tebusan dan dikirim ke Malaysia.

Penggerebekan aparat Thailand menemukan kuburan massal di tempat Rohingya disekap. Thailand menahan lebih dari 90 tersangka penyelundupan manusia, termasuk seorang jenderal senior.

Ratusan Rohingya juga terdampar di Aceh tahun lalu dalam perjalanan mengarungi lautan menuju Malaysia. kebanyakan mereka dalam kondisi mengenaskan karena kelaparan atau kehausan di dalam perahu kecil yang penuh sesak.

Panuwat mengatakan, perjalanan Rohingya menuju Malaysia kini sepertinya akan menempuh jalur darat melalui Thailand. Polisi mengatakan, perjalanan Rohingya dimulai di kota Mottama di negara bagian Mon, bagian timur Myanmar. Kota ini tidak memiliki warga Rohingya, namun sangat dekat dengan perbatasan Thailand dan Myanmar.

"Polisi pantai dan angkatan laut berjaga sepanjang perbatasan Myanmar. Jadi saya perhatian, sekarang kebanyakan Rohingya melalui rute darat," kata Panuwat. (den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER