Banjir Hantam Masjid di Pakistan, Setidaknya 28 Orang Tewas

Amanda Puspita Sari | CNN Indonesia
Senin, 04 Jul 2016 09:32 WIB
Korban yang hanyut akibat banjir bandang di distrik Chitral, Pakistan utara, termasuk sejumlah warga yang tengah beribadah di dalam masjid.
Ilustrasi banjir (Getty Images/Mario Tama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Banjir bandang yang dipicu oleh hujan lebat menewaskan setidaknya 28 orang di Pakistan utara pada akhir pekan. Korban yang hanyut akibat banjir termasuk sejumlah warga yang tengah beribadah di dalam masjid.

Hujan deras melanda distrik Chitral, provinsi Khyber Pakhtunkhwa yang berbatasan dengan Afghanistan sejak Sabtu (2/7) hingga Minggu (3/7) malam, menurut keterangan penduduk.

Pejabat distrik Chitral, Maghferat Shah memaparkan bahwa sejumlah warga dinyatakan hilang setelah banjir bandang menghantam sebuah masjid lokal di kota Drosh, Upper Chitral, pada Minggu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banjir itu menewaskan 10 orang dan melukai 21 lainnya yang tengah berada di dalam masjid. Beberapa di antara mereka tersapu banjir dan masih hilang," kata Shah, dikutip dari Reuters.

Selama bulan suci Ramadan, utamanya sekitar 10 hari menjelang hari Raya Idul Fitri, umat Muslim di seluruh dunia meningkatkan aktivitas ibadah mereka, terutama di dalam masjid.

Shah memaparkan bahwa 18 warga dari daerah lainnya dilaporkan tewas lantaran hujan dan banjir bandang. Ada kekhawatiran jumlah korban tewas akan meningkat setelah tim penyelamat menjangkau daerah terpencil di pegunungan.

CNN melaporkan jumlah korban akibat banjir bandang selama akhir pekan mencapai 41 orang di distrik Chitral.

Pada Minggu, Tentara Pakistan mengumumkan lewat akun Facebook resmi bahwa mereka terlibat dalam operasi penyelamatan dan bantuan di Chitral, termasuk menyediakan makanan, tenda dan bantuan medis lainnya.

Pejabat setempat memperkirakan setidaknya 70 rumah hancur akibat banjir bandang ini. (ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER