Obama Imbau Demokrat Jangan Terlalu Yakin Clinton Menang

Amanda Puspita Sari/Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 16 Agu 2016 16:48 WIB
Obama mengimbau anggota partai Demokrat untuk tidak terlalu percaya diri soal prospek kemenangan calon presiden Hillary Clinton pada pilpres November.
Presiden AS Barack Obama (kanan) mengimbau anggota partai Demokrat untuk tidak terlalu percaya diri soal prospek kemenangan calon presiden Hillary Clinton (kiri) pada pilpres November. (Reuters/Carlos Barria)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengimbau anggota partai Demokrat untuk tidak terlalu percaya diri soal prospek kemenangan calon presiden Hillary Clinton pada pemilu presiden November mendatang, meskipun kini posisi Clinton saat ini berada di atas Donald Trump dalam berbagai jajak pendapat. 

Obama, yang tengah berlibur di Martha Vineyard, sebuah pulau di lepas pantai Massachusetts selama dua pekan, menyempatkan diri mengumpulkan dana untuk kampanye Clinton. 

Clinton kini memuncaki berbagai jajak pendapat, menggeser Trump, rivalnya dari Partai Republik, ke posisi kedua. Kondisi ini terjadi ketika Trump berada di tengah gelombang kritikan akibat melontarkan pernyataan kontroversial tentang orangtua tentara Muslim AS yang tewas di Irak. Trump juga menyebut bahwa Obama merupakan pendiri ISIS. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Obama mengingatkan partainya untuk menjaga harapan mereka di pilpres pada 8 November mendatang.

"Jika kita tidak khawatir sampai hari pemilu, kita akan membuat kesalahan besar," kata Obama di hadapan sekitar 60 pendonor yang menyumbangkan US$10 ribu untuk menghadiri acara penggalangan dana di rumah pribadi Obama.

"Jika kita melakukan pekerjaan kita dengan baik, maka Hillary akan terpilih sebagai presiden Amerika Serikat. Tapi jika kita tidak melakukan pekerjaan kita, maka masih mungkin baginya untuk kalah," ujar Obama, dikutip dari Reuters.

Obama selalu menegaskan ketidaksukaannya terhadap Trump, yang menurutnya tidak siap dan tidak memiliki kualitas untuk maju sebagai kandidat presiden AS. Di hadapan para pendonor, Obama mengaku lelah membicarakan soal Trump. 

"Saya tidak harus meluncurkan pernyataan yang merendahkan rivalnya [Hilary], karena setiap ia [Trump] berbicara, dia sudah menjelekkan dirinya sendiri," ujar Obama. 

Obama diperkirakan akan berpartisipasi lebih aktif dalam kampanye Clinton pada Oktober mendatang. (ama/stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER