Jakarta, CNN Indonesia -- Rekaman percakapan Donald Trump yang menyinggung soal perempuan semakin terkuak. Beberapa ucapan yang dilontarkannya pun dinilai merendahkan martabat perempuan.
Portal berita
CNN mempublikasikan sejumlah rekaman perbincangan Trump dengan penyiar radio Howard Stern yang terjadi beberapa tahun lalu.
Mereka terekam pernah berbicara tentang pengalaman Trump bercinta dengan wanita yang sedang haid, melakukan seks yang melibatkan tiga orang dan penilaiannya terhadap wanita-wanita berusia di atas 35 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Percakapan pun bertambah vulgar ketika dia menjadikan anak perempuannya, Ivanka, sebagai objek percakapan.
Trump memang dikenal kerap menunjukkan sisi misoginisnya dalam beberapa wawancara. Dia memang terbilang sering tampil di program radio Stern sejak beberapa dekade lalu. Namun ada beberapa ucapan Trump yang belum pernah disiarkan.
Berikut beberapa perkataan kasar Trump tentang wanita:
1. Tentang fisik Ivanka TrumpDalam beberapa kali wawancara dengan Stern, Trump kerap mengomentari tentang penampilannya. Termasuk juga pembahasan tentang ukuran dada anaknya itu.
"Ivanka terlihat semakin menggairahkan," kata Stern. Kemudian ia menanyakan Trump, apakah anaknya itu menjalani implan payudara. Trump pun menyanggah anggapan Stern bahwa Ivanka melakukan implan.
"Dia (Ivanka) memang selalu menggairahkan. Badannya tinggi, hampir 1,8 meter. Ivanka memang cantik luar biasa," ujarnya.
Selebihnya Trump memuji Ivanka sebagai anaknya yang cantik dan cerdas lantaran berhasil lulus dari edukasi finansial dengan hasil sempurna.
Kemudian, masih di tahun yang sama, Trump menjelaskan bahwa ia selama ini sangat bahagia dengan kehidupan pernikahannya.
Namun dia sesumbar menambahkan, "jika saya tidak menikah, saya bisa mendapatkan semua perempuan yang saya mau."
Obrolan tersebut semakin memanas saat Stern memberinya pertanyaan, "apakah Anda sekarang bisa berhubungan seksual dengan perempuan usia 24 tahun?"
Dengan percaya diri, Trump menjawab, "tentu saja, tidak ada masalah."
2. Tentang wanita-wanita berumur
Jauh sebelum pembahasan soal Ivanka, pada 2002 Trump juga sempat berceloteh mengenai perempuan secara umum.
Menurutnya, 30 tahun adalah usia terbaik perempuan untuk menjadi teman kencan bagi lelaki yang sudah berusia di atas 40 tahun seperti dirinya.
Sedangkan, bagi Trump, jika dia bertemu dengan perempuan yang sudah mencapai 35 tahun, itu tandanya sudah harus mencari perempuan lain yang lebih muda.
Integritas Trump sebagai calon presiden Amerika Serikat bisa dibilang dipertanyakan lantaran ucapan yang dilontarkan selalu mengundang kontroversi.
3. Tentang kehidupan seksTrump seringkali bicara tentang kehidupan pribadinya di program siaran Stern. Dia pun selalu terlihat tak masalah jika diajak diskusi tentang seks.
Stern pun kerap memancing Trump dengan pertanyaan-pertanyaan yang tak biasa. Seperti pada 1997, ketika dia bertanya apakah Trump pernah berhubungan seks dengan wanita yang sedang haid.
"Iya, saya pernah melakukannya. Seperti yang kita semua pernah lakukan," kata Trump. Stern pun memastikan apakah Trump menyukai hal itu.
"Terkadang kita bisa berada di situasi itu karena kesalahan," jawabnya.
Dalam wawancara yang sama, Trump juga sempat mengungkapkan bahwa dia kehilangan keperjakaannya pada usia 14 tahun. Dia mengaku sudah lama tak pernah bertemu dengan perempuan tersebut.
"Dia perempuan muda yang sangat cantik. Dia adalah perempuan yang paling seksi di sekolah. Tapi saya tidak pernah bertemu dengannya lagi," kata Trump.
4. Tentang Tiger Woods
Dalam sebuah program di tahun 2010, Trump terlibat dalam diskusi tentang perselingkuhan yang dilakukan oleh pegolf Tiger Woods. Stern dan Trump membahas tentang adiksi seks seorang pria.
Kala itu, Trump menyebut dirinya sangat menyukai seks.
"Saya tidak percaya jika seseorang dianggap mencandu seks. Tapi saya yakin, orang-orang pasti sangat menyukai seks. Orang-orang seperti Anda, saya dan juga Tiger," katanya.
Keduanya pun kemudian masuk dalam pembahasan tentang tubuh isteri Woods, Elin Nordegren.
Rekaman-rekaman celotehan Trump ini terungkap setelah rekaman suara Trump disebarkan oleh Washington Post pada Jumat (7/10).
Dalam rekaman yang tersebar itu, Trump terdengar sedang berbincang dengan Billy Bush, pembawa acara
Access Hollywood di stasiun televisi NBC.
Trump menceritakan tentang pertemuan dengan seorang perempuan cantik, namuni sudah menikah. Calon presiden AS dari Partai Republik itu menggambarkan bagaimana ia mulai mencium dan meraba tubuh perempuan itu.
"Jika Anda seorang bintang, mereka akan membiarkan Anda melakukan itu," ujar Trump, dalam rekaman tersebut.
Akhirnya, Trump pun mengumumkan permintaan maafnya atas bahasa cabul yang ia gunakan untuk menggambarkan perlakuan terhadap perempuan. Ini merupakan permintaan maaf pertama yang terlontar dari mulut Trump sejak masa kampanye dimulai.
(meg)