Berkomentar Rasis ke Michelle Obama, Wali Kota di AS Mundur

Riva Dessthania Suastha | CNN Indonesia
Rabu, 16 Nov 2016 16:58 WIB
Wali Kota Virginia Barat memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya menyusul kecaman publik terhadap tanggapannya yang berbau rasis terhadap Michelle Obama.
Wali Kota Virginia Barat memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya menyusul kecaman publik terhadap tanggapannya yang berbau rasis terhadap Michelle Obama (Foto: Athit Perawongmetha)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wali Kota Virginia Barat, Beverly Whaling, memutuskan untuk mengundurkan diri setelah mengunggah sebuah komentar yang berbau rasisme terhadap ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama.

Berdasarkan pantauan CNN, kisruh ini bermula ketika Whaling dikecam publik setelah menanggapi komentar salah satu anak buahnya, Pamela Taylor, di jejaring sosial Facebook yang menyudutkan istri orang nomor satu di negeri Paman Sam itu.

Taylor dalam akun Facebook pribadinya mengunggah komentar terkait hasil pemilu AS 8 November lalu. Dalam komentar itu, Taylor tampak senang karena dalam pemerintahan Donald Trump, Gedung Putih akan memiliki ibu negara baru, yakni Melania Trump, yang dianggap jauh lebih berkelas ketimbang Michelle Obama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun sayangnya, pujian Taylor terhadap istri konglomerat asal New York itu kemudian diwarnai dengan pernyataan yang berbau rasis dan menyudutkan Michelle secara fisik.

Komentar Pujian Taylor terhadap istri konglomerat asal New York itu diwarnai dengan pernyataan yang berbau rasime dan menyudutkan Michelle secara fisik. (Screenshoot via Facebook/Pamela Ramsey Taylor)


"Akan sangat melegakan, Gedung Putih kembali memiliki ibu negara yang berkelas, bermartabat, dan cantik. Saya lelah melihat seorang kera bersepatu hak tinggi," ucap Taylor dalam komentar di akun Facebooknya, seperti dikutip afiliasi CNN, WSAZ.

Alih-alih memprotes komentar anak buahnya yang terkesan rasis itu, Whaling malah mendukung pernyataan Taylor. Dalam komentarnya, Whaling menganggap pernyataan anak buahnya itu sebagai komentar yang lucu dan juga mewakili perasaannya.

"(komentar itu) membuat hariku semakin berwarna, Pam," kata Whaling.

Akibat komentar itu, beberapa pihak mengecam Whaling. Diberitakan Reuters, Whaling pun mengutarakan permintaan maafnya kepada publik pada Senin (14/11) lalu.

"Pernyataan yang saya unggah itu merujuk pada perubahan yang terjadi di Gedung Putih (bukan pada tanggapan mengenai ibu negara). Saya benar-benar minta maaf jika ada yang tersinggung akibat perkataan saya itu," kata Whaling dalam pernyataan maafnya yang dipublikasikan oleh The Washington Post.

Meskipun sudah meminta maaf, Whaling tetap memutuskan untuk mengundurkan diri. Komisioner regional, Greg Fitzwater, membenarkan pengunduran diri Whaling sebagai Walikota Virginia Barat.

Namun, Fitzwater tidak bisa mengonfirmasi bahwa insiden komentar 'rasisme' itu yang melatarbelakangi pengunduran Whaling.

Hingga saat ini, CNN tidak mendapatkan tanggapan apa-apa baik dari Whaling maupun Taylor. (has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER