Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Meksiko Enerique Pena Nieto membatalkan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump setelah pemimpin Negeri Paman Sam terus berkicau meminta tetangganya itu membayar tembok yang dibangun di perbatasan. “Pagi ini kami telah memberi tahu Gedung Putih bahwa saya tidak akan menghadiri pertemuan yang dijadwalkan Selasa depan dengan POTUS (Presiden AS),” kata Pena Nieto melalui akun Twitternya, Jumat (27/1).Pagi ini, Trump sempat berkicau, pertemuan itu lebih baik dibatalkan jika Pena Nieto berkeras Meksiko tidak akan membayar pembangunan tembok yang direncanakan pemerintah AS. Hal ini memang disampaikan Presiden Meksiko Rabu malam. “Jika Meksiko tidak mau membayar untuk tembok yang sangat dibutuhkan itu, maka lebih baik batalkan saja pertemuan yang akan datang,” kata Trump. Sebelumnya, dia juga berkicau bahwa dirinya mencatat ada defisit akibat perdagangan dengan Meksiko. Alasannya, lapangan pekerjaan Amerika hilang karena perjanjian NAFTA. Ditanya soal pembatalan ini, Sekretaris Pers Gedung Putih Sean Spicer mengatakan “kami akan melihat tanggal untuk menjadwalkan sesuatu di masa yang akan datang. Kami akan terus membuka jalur komunikasi.” Demikian dilaporkan CNN. Pada Rabu malam, Pea Nieto mengatakan dirinya menilai pertemuan tersebut tidak perlu dibatalkan. Namun, dia menekankan bahwa Meksiko tidak akan membiayai tembok senilai $12-15 juta itu. “Meksiko tidak percaya tembok. Saya katakan sekali lagi; Meksiko tidak akan membayar tembok apapun,” kata Pena Nieto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(aal)