Jakarta, CNN Indonesia -- Perempuan pelaku bom bunuh diri menewaskan setidaknya 31 orang dan melukai 35 orang lainnya di sebuah pasar di Kota Musayab, sekitar 80 kilometer di selatan Baghdad.
ISIS mengklaim bertanggung jawab atas bom yang meledak pada Jumat (9/6) tersebut.
Bom bunuh diri juga meledak di sebuah terminal bus di Kerbala di saat yang hampir bersamaan, diklaim pula oleh ISIS lewat kantor berita milik kelompok militan itu,
Amaq.
Petugas keamanan mengatakan bahwa bom bunuh diri di Kerbala melukai empat orang, dan juga dilakukan oleh seorang perempuan. Ia disebut menyembunyikan bom di balik jubah dan cadarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Irak, ISIS saat ini telah kehilangan banyak wilayah dan sedang menghadapi gempuran dari militer Irak yang didukung oleh Amerika Serikat di “ibu kota” de facto mereka, Mosul.
Sementara itu, kelompok militan itu juga sedang menghadapi serangan di Suriah, terutama di Raqqa.
Paramiliter Syiah ikut berpartisipasi dalam operasi memerangi ISIS di Irak.