Pemimpin ISIS Afghanistan Tewas dalam Serangan Udara AS

CNN Indonesia
Sabtu, 15 Jul 2017 10:27 WIB
Pemimpin ISIS di Afghanistan, Abu Sayed, dilaporkan tewas dalam serangan Amerika Serikat di markas kelompok militan itu di Provinsi Kunar pada awal pekan ini.
Menteri Pertahanan AS, Jim Mattis, menyebut kematian Abu Sayed merupakan kemenangan dalam upaya pemberantasan ISIS. (Reuters/Mary F. Calvert)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemimpin ISIS di Afghanistan, Abu Sayed, dilaporkan tewas dalam serangan Amerika Serikat di markas kelompok militan itu di Provinsi Kunar pada awal pekan ini.

“Ini sangat signifikan karena kami menewaskan salah satu pemimpin dari kelompok ini dan membuat mereka mengalami kemunduran. Ini merupakan kemenangan bagi pihak kami dalam upaya memusnahkan mereka,” ujar Menteri Pertahanan AS, Jim Mattis.

Sebagaimana dilansir Reuters, kematian Sayed memang dianggap sebagai kemajuan besar dalam upaya pemberantasan ISIS. Sayed merupakan pemimpin ISIS Afghanistan ketiga yang tewas sejak Juli 2016 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemimpin ISIS Afghanistan sebelumnya, Abdul Hasib, juga tewas dalam operasi gabungan AS dan pasukan setempat pada 27 April lalu di timur Provinsi Nangarhar.
Hasib merupakan penerus dari Hafiz Saeed Khan yang juga tewas dalam serangan pesawat nirawak AS pada 2016 lalu, satu pukulan telak bagi ISIS.

Pasukan Afghanistan, dibantu pasukan darat dan udara AS, sudah menggencarkan upaya penggempuran ISIS di timur negara tersebut selama beberapa tahun belakangan.

Kelompok yang juga dikenal dengan nama ISIS Khorasan (ISIS-K) ini sudah beroperasi di sejak 2015. Mereka melawan Taliban dan pasukan gabungan Afghanistan-AS demi mendirikan kekhalifahan di negara tersebut.

Tewasnya pemimpin ISIS Afghanistan ini dikabarkan di tengah kemunduran kelompok militan tersebut di sejumlah markas besarnya, seperti Mosul di Irak dan Raqqa di Suriah.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER