Jakarta, CNN Indonesia -- Israel menyerang pos pemeriksaan milik Hamas di Gaza pada Senin (24/7), setelah beberapa jam sebelumya, sebuah misil ditembakkan ke arah Israel dari wilayah pendudukan Palestina.
“Sebuah tank [Israel] menyerang pos pemeriksaan milik kelompok teror Hamas di selatan Jalur Gaza pada Senin pagi,” sebut militer Israel dalam sebuah pernyataan, dilansir
AFP.Di sisi lain, sumber Hamas yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan pos pemeriksaan di Khan Yunis milik kelompoknya diberondong lima tembakan dari militer Israel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Hamas juga menyebut ada serangan lain dari Israel di sebuah lahan pertanian di Gaza. Namun tidak ada laporan korban dari kedua insiden tersebut.
Serangan Israel datang beberapa jam setelah ‘sebuah proyektil yang ditembakkan dari Jalur Gaza’ jatuh ke wilayah negara tersebut, namun tidak menimbulkan korban.
Israel dan Hamas, yang menguasai Gaza, terus bersitegang dan tercatat telah tiga kali berperang sejak 2008.
Pada 2014, kedua pihak menyetujui gencatan senjata, namun Israel kerap kali melaporkan adanya roket yang ditembakkan ke wilayahnya.
Meskipun roket tersebut umumnya diluncurkan kelompok oposisi Hamas, Israel mengatakan Hamas bertanggung jawab atas seluruh roket yang ditembakkan dari Gaza dan biasanya melakukan serangan balasan dalam beberapa jam kemudian.