Al-Sisi Tenangkan Palestina dan Israel terkait Kerusuhan Gaza

AFP | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mei 2018 09:23 WIB
Presiden Mesir al-Sisi mengatakan pihaknya telah menghubungi Palestina dan Israel agar kedua negara menghindari eskalasi usai kerusuhan berdarah di Gaza.
Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mengatakan pihaknya telah menghubungi Israel dan Palestina untuk meredakan ketegangan. (REUTERS/The Egyptian Presidency/Handout via Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mendorong Israel dan Palestina untuk menghindari langkah yang bisa berujung pada lebih banyak kematian, seusai kerusuhan berdarah pecah di perbatasan kedua negara.

Israel ditekan masyarakat internasional setelah pasukan perbatasannya menembak mati sekitar 60 warga Palestina yang memprotes pemindahan kedutaan besar Amerika Serikat ke Yerusalem, awal pekan ini.
"Saya harap pesan ini mencapai saudara-saudara kita warga Palestina bahwa pengungkapan ekspresi dan protesnya terkait keputusan ini jangan sampai berujung pada langkah yang bisa mengakibatkan lebih banyak korban, kata al-Sisi dikutip AFP, Kamis (17/5).

"Di lain sisi, saya berharap Israel memahami bahwa reaksi warga Palestina terkait isu ini adalah sah dan mereka harus sangat berhati-hati dengan nyawa warga Palestina."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Al-Sisi berbicara di televisi pemerintah tentang peran Mesir dalam konflik. Dia mengatakan pemerintahannya berhubungan dengan kedua pihak "agar pertumpahan darah ini selesai."

Presiden Mesir mengatakan dirinya sempat memperingatkan pemindahan Kedubes AS "akan membawa dampak negatif dalam opini negara Arab dan publik Muslim."
Lebih dari 100 warga Palestina terbunuh dalam tujuh pekan protes. Sebagian besar di antaranya kehilangan nyawa di tangan penembak runduk atau sniper Israel.

Para menteri negara Arab akan menggelar rapat "luar biasa" pada Kamis di Kairo untuk membahas langkah lebih jauh terkait masalah ini.

(aal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER