Jakarta, CNN Indonesia -- Bentrok berdarah antarsuku di
Papua Nugini hingga dugaan seorang anggota dewan
Malaysia memerkosa asisten rumah tangganya yang merupakan warga negara
Indonesia meramaikan kabar internasional pada Rabu (10/7).
1.
Bentrok Antarsuku di Papua Nugini, 24 Orang TewasSetidaknya 24 tewas, termasuk dua perempuan yang sedang hamil, akibat bentrokan antarsuku di Provinsi Hela, Papua Nugini, dalam beberapa hari belakangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konflik berdarah ini bermula akibat perebutan kekuasaan cadangan emas lokal di wilayah yang kaya akan mineral tersebut.
Kepolisian mengaku kesulitan meredam konflik karena pihak yang bertikai mulai membawa perkelahian ke hutan-hutan belantara.
[Gambas:Video CNN]Bentrok ini pun disebut-sebut sebagai konflik terparah antarsuku di Papua Nugini selama beberapa tahun terakhir, terutama karena hanya 40 personel polisi dan 16 tentara yang bertugas di lokasi kejadian.
Komandan kepolisian provinsi, Jacob Kamiak, menyebut bentrok antar kedua suku ini layaknya perang gerilya, di mana mereka saling "bersembunyi dan membunuh satu sama lain."
2.
Bantah ke Israel, Kadin Akui Hadiri Forum Bisnis di PalestinaDi dalam negeri, warganet heboh ketika membaca kabar mengenai kunjungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bersama sejumlah pengusaha ke Israel untuk menjajaki kerja sama.
Menurut laporan
Jerusalem Post, Rabu (10/7), ada tujuh pengusaha Indonesia yang melawat Israel akhir pekan lalu. Mereka dipimpin oleh Wakil Ketua KADIN bidang Hubungan Timur Tengah, Mufti Hamka Hasan.
Rombongan itu bertemu dengan Perwakilan Unit Informasi dan Intelijen Bisnis Institut Ekspor Israel, Naor Morag.
[Gambas:Video CNN]Merujuk pada pernyataan yang dimuat situs berita Israel,
Arutz Sheva, kedua belah pihak bertukar informasi tentang industri permata dan sepakat menjalin kerja sama dan hubungan dagang.
Indonesia dan Israel sendiri tidak memiliki hubungan diplomatik. Pemerintah RI menolak mengakui Israel sampai Palestina merdeka.
Ketika kabar ini ramai diperbincangkan, KADIN memberikan klarifikasi kepada
CNNIndonesia.com bahwa memang ada rombongan pengusaha Indonesia yang melakukan kunjungan ke kawasan Timur Tengah. Namun, mereka bertandang ke Palestina, bukan Israel.
3.
Anggota Parlemen Malaysia Diduga Perkosa TKITak hanya soal Israel, dalam negeri juga diramaikan dengan kabar dugaan pemerkosaan seorang TKI oleh majikannya yang menjabat sebagai anggota dewan di wilayah Perak, Malaysia.
Malaymail melaporkan bahwa korban mengajukan laporan ke Kantor Polisi Jelapang pada Selasa (9/7). Kepolisian pun langsung menggelar penyelidikan.
Asisten Direktur Divisi Investigasi Seksual Perempuan dan Anak Bukit Aman, Choo Lily, mengatakan bahwa pejabat yang tak diungkap identitasnya itu sudah bersedia bekerja sama dalam proses penyelidikan ini.
Sebelumnya, Nga Kor Ming selaku ketua partai tempat pejabat itu bernaung, Democratic Action Party (DAP), juga mengaku menyerahkan semua proses ke pihak berwenang.
Plt Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI, Joedha Nugraha, mengatakan kepada
CNNIndonesia.com bahwa KBRI di Kuala Lumpur sudah mengetahui informasi ini dan sedang meminta konfirmasi ke kepolisian Malaysia.
(has)