Jakarta, CNN Indonesia --
Topan Damien yang membawa angin berkecepatan 230 kilometer per jam diperkirakan akan menerjang kawasan Australia Barat. Kawasan pertambangan di Pilbara,
Australia Barat diperkirakan akan menjadi salah satu lokasi yang diterjang topan tersebut.
Topan Damien pada Jumat (7/2) menjadi badai kategori tiga yang diperkirakan kecepatan angin akan semakin kuat.
Selain Pilbara, topan Damien diperkirakan juga akan sampai ke area pantai di kota Karratha pada Sabtu (8/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biro Meteorologi Australia memperingatkan angin kencang yang berpotensi merusak disertai hujan lebat yang kemungkinan memicu banjir akan terjadi pada akhir pekan.
Dilansir
AFP, akibat ancaman topan Damien, pemerintah setempat mengumumkan penutupan pelabuhan dan perusahaan pertambangan diminta untuk meliburkan para pekerjanya.
Sejumlah pelabuhan di Walcott, Dampier, Ashburton, dan Hedland juga telah menutup operasional dan warga mulai melakukan proses evakuasi.
Seorang juru bicara Rio Tinto, perusahaan pertambangan mengatakan pihaknya telah memulai proses demobilisasi (penurunan status kesiagaan) untuk para pekerjanya di situs penambangan.
Pilbara dan Karratha merupakan pusat perdagangan bijih besi di Australia dan menjadi markas perusahaan tambang seperti Rio Tinto, Fortescue, dan BHP. Perusahaan pertambangan dilaporkan mulai memangkas jam operasional.
(afp/evn)