Jakarta, CNN Indonesia --
Israel dilaporkan meluncurkan serangan rudal yang menargetkan militer
Suriah di Damaskus, Kamis malam (13/2).
Dikutip dari
AFP, The Syrian Observatory for Human Rights mengatakan serangan di wilayah Bandara Internasional Damaskus itu menewaskan tiga milisi Suriah dan empat pasukan Garda Revolusi
Iran.
Namun media pemerintah Suriah
SANA, mengatakan sistem pertahanan udara mereka berhasil mencegat serangan rudal tersebut. Sementara Israel tidak segera mengomentari serangan itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumber militer Suriah yang dikutip oleh
SANA mengungkapkan serangan itu terjadi pukul 23.45 waktu setempat. Seorang koresponden
AFP di Damaskus mengaku mendengar ledakan keras.
"Pertahanan udara kami mencegat target yang bermusuhan di atas langit Damaskus," kata
SANA. Rudal diduga datang dari Dataran Tinggi Golan.
[Gambas:Video CNN]Militer Suriah juga disebut berhasil mencegat beberapa rudal lainnya sebelum mencapai target.
Lembaga pemantau yang berbasis di Inggris itu menuturkan serangan rudal Israel mengenai sasaran yang dituju, termasuk sebuah gudang senjata di dekat bandara.
Israel memang berulang kali meluncurkan serangan rudal ke sejumlah basis milisi pro-Iran di Suriah dengan tujuan mengakhiri kehadiran militer Iran di negara porak-poranda akibat perang sipil itu.
Awal bulan ini Israel juga meluncurkan serangan rudal ke Suriah hingga menewaskan 23 warga Suriah dan pejuang asing di negara itu. Observatorium melaporkan tiga warga Iran dan tujuh pejuang asing juga ikut tewas dalam serangan Israel di Suriah pada 6 Februari lalu.
(dea)