Vietnam Catat 17 Kasus Baru Corona, 21 Ribu Orang Dikarantina

CNN Indonesia
Jumat, 08 Mei 2020 13:55 WIB
People sit at a cafe in Hanoi on April 23, 2020, as Vietnam eased its nationwide social isolation effort to prevent the spread of the COVID-19 novel coronavirus. - Vietnam eased social distancing measures on April 23, with experts pointing to a decisive response involving mass quarantines and expansive contact tracing for the apparent success in containing the coronavirus. (Photo by Manan VATSYAYANA / AFP)
Situasi pandemi virus corona di vietnam. (AFP/MANAN VATSYAYANA)
Jakarta, CNN Indonesia -- Vietnam melaporkan 17 kasus baru virus corona usai melonggarkan jaga jarak pada 23 April lalu. Belasan kasus baru yang dilaporkan pada Kamis malam (7/5) itu merupakan infeksi dari luar negeri atau imported case.

Mereka dilaporkan baru tiba dengan penerbangan dari UEA dan dikarantina pada saat kedatangan. Tiga dari mereka adalah anggota keluarga yang tinggal dengan pasien Covid-19 di Dubai.

Dari kasus baru tersebut, enam di antaranya laki-laki dan 11 perempuan. Salah satu pasien merupakan bayi dan sisanya berusia antara 20 dan 58 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dikutip dari VN Express, para pasien itu merupakan bagian dari 297 warga Vietnam yang dipulangkan dari UEA dengan penerbangan Vietnam Airlines VN0088, Minggu lalu.

Penerbangan mendarat di Bandara Can Tho di Delta Mekong dan semua penumpang, termasuk awak pesawat, dikarantina di asrama universitas di dekat Provinsi Bac Lieu.

Sementara 17 orang yang terinfeksi dirawat di Rumah Sakit Umum Bac Lieu.
Foto: CNN Indonesia/Fajrian

Dengan penambahan kasus baru itu maka jumlah infeksi corona di Vietnam menjadi 288, dan 55 di antaranya aktif. Dua puluh satu dari kasus aktif telah dites dengan hasil negatif setidaknya sekali.

Vietnam menjadi salah satu negara yang paling tanggap menghadapi Covid-19. Negara dengan penduduk sekitar 95 juta orang ini sudah mendeklarasikan perlawanan terhadap Covid-19 sejak Januari meski saat itu kasus masih terjadi di kawasan China.


Pemerintah Vietnam memutuskan melonggarkan kebijakan menjaga jarak pada akhir April setelah tak ada kasus baru Covid-19 selama enam hari berturut-turut. Vietnam hingga hari ini juga belum mencatatkan korban meninggal akibat virus corona.

Para pejabat mengatakan meskipun kondisi di Vietnam stabil, pihak berwenang perlu memperketat kendali atas semua kedatangan dari luar negeri.

Pada bulan April dan awal Mei, Vietnam telah memulangkan 1.700 warga dari Kanada, Jepang, Prancis, Thailand dan UEA. 300 warga Vietnam lainnya diperkirakan akan kembali dari Kanada, Malaysia, dan AS pada hari Senin.


Sekitar 21 ribu orang saat ini dikarantina di Vietnam. Lebih dari 6.100 dari mereka dikarantina di rumah sakit dan kamp-kamp isolasi, sementara sisanya diisolasi sendiri di rumah. (dea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER