
Korea Utara dilaporkan meledakkan kantor penghubung dengan Korsel di perbatasan Kaesong pada Selasa (16/6).
Peledakan itu terjadi setelah pada Sabtu (13/6) adik perempuan Kim Jong-un, Kim Yo-jong, menyebut kantor penghubung itu tak berguna dan akan runtuh.
Hubungan Korut-Korsel memburuk setelah aktivitas Korsel terus mengirim selebaran anti-Korut di perbatasan. Hal itu berujung pada pemutusan hubungan komunikasi militer dan politik oleh Korut.
Korut pun kecewa dengan respons Korsel dan menganggap Korsel adalah musuh yang harus dibuat menderita.