Raja Spanyol Isolasi Diri Usai Kontak dengan Pasien Covid-19

CNN Indonesia
Selasa, 24 Nov 2020 13:33 WIB
Raja Spanyol Felipe VI mengisolasi diri setelah melakukan kontak dengan orang yang positif Covid-19.
Raja Spanyol Felipe VI. (AFP/GABRIEL BOUYS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Raja Spanyol Felipe VI mengisolasi diri setelah melakukan kontak dengan orang yang positif Covid-19.

Pihak Istana mengatakan bahwa Raja berumur 52 tahun itu telah menangguhkan semua kegiatan resmi selama 10 hari.

"Seseorang yang berhubungan dengannya kemarin dinyatakan positif Covid-19 hari ini," kata Istana dalam sebuah pernyataan, Senin (23/11) seperti dikutip dari AFP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sesuai dengan aturan kesehatan, dia akan menjalani karantina pencegahan selama 10 hari mulai sekarang," kata pernyataan itu.

Sementara Ratu Letizia beserta putri Leonor dan Sofia dapat melanjutkan aktivitas mereka seperti biasa.

Putri Mahkota Leonor, 15, sempat mengisolasi diri selama dua pekan pada September lalu setelah teman-teman sekelasnya terinfeksi virus corona. Namun dia sendiri dinyatakan negatif.

Beberapa bulan lalu seorang anggota Kerajaan Spanyol, Putri Maria Teresa Bourbon-Parma, dilaporkan meninggal setelah terinfeksi virus corona.

Seperti dilansir CNN, Selasa (31/3), dia menjadi anggota kerajaan di dunia yang meninggal yang disebabkan oleh virus tersebut. Kabar duka tersebut disampaikan oleh saudara lelaki mendiang, Pangeran Sixto Enrique.

Menurut Pangeran Sixto, Maria wafat pada Kamis (26/3) dalam usia 86 tahun. Beliau adalah kerabat jauh dari Raja Spanyol, Felipe VI.

Spanyol adalah salah satu negara yang paling terpukul oleh pandemi virus corona dengan lebih dari 1,5 juta kasus dan lebih dari 43.000 kematian.

(dea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER