Jenazah ABK Asal Cirebon Tiba di Indonesia dari Oman

CNN Indonesia
Minggu, 27 Des 2020 11:30 WIB
Jenazah ABK asal Cirebon, Jawa Barat, yang meninggal dunia di kapal berbendera China, Xingbang 908, tiba di Indonesia pada pukul 7.25 pagi, Minggu (27/12).
Ilustrasi. Jenazah ABK asal Cirebon, Jawa Barat, yang meninggal dunia di kapal berbendera China, Xingbang 908, tiba di Indonesia pada pukul 7.25 pagi, Minggu (27/12). (Istockphoto/PeopleImages)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jenazah anak buah kapal (ABK) asal Cirebon, Jawa Barat, yang meninggal dunia di kapal berbendera China, Xingbang 908, tiba di Indonesia pada pukul 7.25 pagi, Minggu (27/12). Jenazah ABK ini diberangkatkan dari Oman pada 24 Desember lalu.

Sesampainya di Indonesia, agen lokal ABK tersebut di Tegal, Jawa Tengah, PT Samudera Andalan Sejahtera (PT SAS) akan memulangkan almarhum ke kampung halamannya di Cirebon.

Menurut keterangan nakhoda kapal, ABK tersebut meninggal dunia pada 8 Desember setelah mengalami pembengkakan pada anggota badan bagian bawah dan muka sejak akhir November 2020. Dokter kapal menduga dia mengalami masalah pada jantung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jenazah lalu disemayamkan di RS Sultan Qaboos Salalah Oman. Jenazah juga sudah melakukan pemeriksaan Covid-19 dan dinyatakan negatif.

Pihak Kepolisian Oman pun mengeluarkan sertifikat kematian pada 24 Desember dan jenazah diterbangkan dengan jasa penerbangan cargo pada hari yang sama. Penerbangan cargo dipilih lantaran Oman menutup semua akses masuk dan keluar karena varian baru wabah Covid-19.

Dalam keterangan dari PT SAS, ahli waris mendiang ABK tersebut akan mendapat santunan dari pemilik kapal sebesar US$5 ribu atau Rp70 juta, santunan dari agen sebesar Rp5 juta, dan asuransi jiwa sebesar Rp250 juta.

"Kematian ABK ini menambah daftar 9 ABK dan PMI (pekerja migran Indonesia) yang meninggal dunia di Oman hingga akhir Desember 2020," seperti dikutip dari keterangan resmi KBRI Oman, Minggu (20/12).

Sebelumnya ABK asal Kendal yang bekerja di kapal Han Rong 365 yang juga berbendera China, meninggal dunia pada 14 November 2020 di sekitar perairan Oman.

ABK ini juga dilaporkan meninggal karena sakit. Jenazah saat ini masih berada di kapal Han Rong 365 di perairan Karachi, Pakistan. Sementara 18 ABK lain sudah dipulangkan ke tanah air pada tanggal 6 Desember 2020.

(end/ptj/end)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER