Sejumlah peristiwa terjadi di berbagai belahan dunia pada Minggu (3//1). Mulai dari ahli temukan wabah Disease X yang diduga mematikan hingga 11 senator Republik desak audit pemilu karena menolak Joe Biden menang Pilpres Amerika Serikat.
1. Ahli Temukan Wabah Disease X yang Disebut Mematikan
Para ilmuwan memperingatkan kemunculan virus mematikan lainnya yang disebut Disease X.
Disease X atau penyakit X yang berarti penyakit tidak terduga ini masih bersifat dugaan untuk saat ini. Penyakit yang ditakuti para ilmuwan dan pakar kesehatan masyarakat ini dapat menyebabkan penyakit serius di seluruh dunia ketika virus baru mematikan itu ditemukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Penjelasan Ahli soal Penyakit X |
Ahli menyebut gejala Disease X muncul di Afrika. Seorang pasien yang dirahasiakan namanya menjalani pemeriksaan setelah mengalami gejala awal demam berdarah. Beberapa pengetesan termasuk Ebola, namun hasilnya negatif.
Ia diperiksa di National Institute of Biomedical Research (INRB) di Kinshasa, ibu kota Republik Demokratik Kongo. Sebelumnya pasien ini diisolasi untuk menghindari infeksi Ebola. Anak-anaknya juga telah dites, namun sampai saat ini tidak menunjukkan gejala apa pun.
2. 100 Warga Sipil Tewas Usai Serangan Teror di Niger
Sekitar 100 orang tewas usai serangan teroris di dua desa di bagian barat Niger, Minggu (3/1).
Dilansir AFP, wali kota setempat mengatakan serangan terakhir dari serangkaian pembantaian sipil terjadi wilayah Tillaberi.
Serangan di desa Tchoma Bangou dan Zaroumadareye pada hari Sabtu dilancarkan oleh "teroris yang datang dengan mengendarai sekitar seratus sepeda motor," kata Almou Hassane, wali kota Tondikiwindi yang mengelola kedua desa tersebut.
"Ada hingga 70 orang tewas di Tchoma Bangou dan 30 orang tewas di Zaroumadareye," katanya kepada AFP.
Almou mengaku bahwa ia baru saja kembali dari lokasi serangan. Sejumlah warga setempat dalam kondisi trauma.
Hanya beberapa pekan lalu, Kelompok Boko Haram melakukan penyerangan terhadap sejumlah warga sipil di Niger, Minggu (13/12).
3. Tolak Biden Menang, 11 Senator Republik Desak Audit Pemilu
Sedikitnya sebelas anggota parlemen atau senator dariPartai Republik menyatakan akan menyampaikan keberatan mereka atas kemenangan Joe Biden-Kamala Haris dalam Pilpres Amerika Serikat.
Itu akan mereka sampaikan dalam proses sertifikasi kemenangan Joe Biden-Kamala Haris dalam penghitungan suara elektoral yang dilakukan 6 Januari mendatang.
Mereka menyatakan tentangan dilakukan guna memprotes kemenangan Biden yang mereka tuduh telah didapat melalui kecurangan. Tuduhan serupa disampaikan petahana Donald Trump, calon presiden dari partai Republik.
(dea)