China Sebut Tim WHO Masuk Wuhan 14 Januari

Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 12 Jan 2021 18:15 WIB
China mengatakan tim ahli internasional WHO akan terbang dari Singapura menuju kota Wuhan pada 14 Januari.
Tim WHO akan masuki Wuhan pada 14 Januari untuk meneliti asal usul virus corona. (Foto: AP/Mark Schiefelbein)
Jakarta, CNN Indonesia --

China mengatakan tim ahli internasional Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan terbang dari Singapura menuju Kota Wuhan pada 14 Januari mendatang untuk meneliti asal-usul virus corona (Covid-19).

Hal itu diungkapkan juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, dalam jumpa pers di Beijing pada Selasa (12/1).

Dikutip Reuters, China akhirnya mengizinkan tim pakar WHO untuk masuk negaranya demi meneliti virus yang telah menginfeksi lebih dari 91 juta orang di seluruh dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunjungan ini sempat tertunda karena pemerintahan Presiden Xi Jinping belum menerbitkan izin masuk bagi tim gabungan yang berisi 10 orang tersebut.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, beberapa waktu lalu mengungkapkan kekecewaannya karena pemerintah China belum menerbitkan izin masuk bagi timnya itu.

Namun Kementerian Luar Negeri China menyebut hal itu sebagai kesalahpahaman.

Pada Agustus 2020 lalu, tim pendahulu WHO telah merampungkan penyelidikan asal usul kemunculan Covid-19 di China. Untuk itu, WHO akan mengerahkan tim internasional ke Wuhan untuk melanjutkan penyelidikan bersama China.

Tim ahli WHO akan dikarantina selama dua pekan setelah tiba di China. Setelah itu mereka akan langsung menuju Wuhan, Provinsi Hubei, tempat pertama kali virus corona terdeteksi pada akhir 2019.

Saat itu China langsung menutup pasar ikan yang diduga menjadi sumber penyebaran Covid-19.

Amerika Serikat berulang kali menuduh China menutupi penyebaran kasus virus corona.
Mereka dan sejumlah negara anggota lain mendesak WHO menyelidiki penanganan Covid-19 di China, karena dinilai tidak terbuka.

(rds/evn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER