AS Catat 2 Kasus Pertama Varian Baru Corona Afrika Selatan

CNN Indonesia
Jumat, 29 Jan 2021 02:07 WIB
Pejabat kesehatan South Carolina melaporkan mereka menemukan dua kasus Covid-19 terkait dengan varian baru virus corona asal Afrika Selatan.
ilustrasi virus corona. Pejabat kesehatan South Carolina melaporkan mereka menemukan dua kasus Covid-19 terkait dengan varian baru virus corona asal Afrika Selatan. (Arsip Nanographics)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pejabat kesehatan di South Carolina melaporkan pada Kamis (28/1), mereka menemukan dua kasus Covid-19 terkait dengan varian baru asal Afrika Selatan. Ini merupakan kasus pertama dari jenis virus tersebut di Amerika Serikat.

Virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 diketahui terus bermutasi. Namun kehadiran jenis Afrika Selatan di AS menimbulkan kekhawatiran mengingat sejumlah penelitian menunjukkan varian baru virus mengurangi efektivitas vaksin.

Sejauh ini, vaksin yang dibuat oleh Moderna dan Pfizer/BioNTech masih tampak memberikan proteksi terhadap jenis virus tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun kedua perusahaan mengatakan mereka menimbang untuk membuat versi baru dari vaksin yang telah dibuat sebagai langkah antisipasi.

Moderna juga mengatakan mereka berencana menguji pemberian suntikan ketiga dari vaksinnya untuk meningkatkan tingkat antibodi.

Reuters melaporkan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan dalam pernyataan bahwa mereka mengetahui dua kasus tersebut dan mencatat tak ada bukti varian baru itu menyebabkan penyakit yang lebih parah.

Kedatangan virus varian Afrika Selatan ini muncul setelah CDC sebelumnya memprediksi varian Inggris yang lebih menular dapat menjadi jenis yang mendominasi Amerika Serikat pada Maret mendatang.

CDC mengatakan kedatangan varian virus corona yang lebih menular menegaskan peluncuran vaksin yang lebih cepat guna membatasi kemampuan virus untuk terus bermutasi.

Amerika Serikat sebelumnya sudah mencatat jenis varian virus corona lainnya, yaitu jenis dari Brasil, pada Senin (25/1). Kasus itu ditemukan di negara bagian Minnesota.

"Laboratorium Kesehatan Masyarakat menemukan varian virus SARS-CoV-2 yang dikenal sebagai varian Brazil P.1 dalam spesimen dari seorang penduduk Minnesota dengan riwayat perjalanan baru-baru ini ke Brasil," kata Departemen Kesehatan Minnesota.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya menyebut ada tiga varian baru virus corona penyebab Covid-19 yang lebih menular telah menyebar dengan cepat di banyak negara.

Menurut perkembangan data epidemiologis terbaru, WHO mengatakan pada Rabu (27/1), varian baru virus corona asal Inggris tercatat telah ditemukan di 70 negara di dunia per 25 Januari.

Varian yang dikenal sebagai VOC 202012/01 dan telah terbukti lebih mudah berpindah inang dibanding jenis sebelumnya itu telah menyebar ke 10 negara lainnya pada pekan ini.

WHO juga menyebut bahwa jenis virus baru lainnya yang ditemukan pertama kali di Afrika Selatan, 501Y.V2, kini telah menyebar ke 31 negara, lebih banyak delapan lokasi dibanding pekan lalu.

WHO menyebut varian ketiga dari virus penyebab Covid-19 yang pertama kali ditemukan di Brazil, P1, kini tercatat telah ditemukan di delapan negara, bertambah dua dari pekan lalu.

(reuters/end)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER