Amerika Serikat memanggil pulang duta besarnya di Rusia, John Sullivan, untuk konsultasi di tengah peningkatan ketegangan antara kedua negara beberapa waktu belakangan.
"Duta Besar Sullivan kembali ke Amerika Serikat untuk konsultasi pekan ini," demikian pernyataan Kedubes AS di Rusia kepada AFP.
Melalui pernyataan itu, Sullivan berkata, "Saya yakin, penting bagi saya untuk berbicara langsung dengan rekan-rekan baru saya di dalam pemerintahan Biden di Washington mengenai perkembangan terkini terkait hubungan bilateral ini."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedubes AS di Rusia menyampaikan pernyataan ini di tengah peningkatan ketegangan hubungan kedua negara beberapa waktu belakangan.
Ketegangan ini meningkat karena sejumlah isu, salah satunya tudingan bahwa Rusia mengintervensi pemilihan umum di AS pada 2020 lalu.
Akibatnya, AS menjatuhkan sanksiterhadai 32 individu yang diduga terlibat langsung dalam upaya intervensi pemilu AS pada 2020 lalu, melalui surat perintah eksekutif Presiden Joe Biden.
Melalui surat perintah itu, Biden memperluas pembatasan pada bank-bank AS yang memperdagangkan surat utang pemerintah Rusia.
Ia juga mengusir 10 diplomat Rusia. Di antara kesepuluh orang itu, ada yang dicurigai sebagai mata-mata Negeri Beruang Merah.
Selain itu, hubungan AS dan Rusia juga memanas akibat peningkatan ketegangan di perbatasan dengan Ukraina.
(has)