KILAS INTERNASIONAL

Malaysia Tuntut PM Mundur hingga Rekor Covid Hantui Olimpiade

CNN Indonesia
Senin, 02 Agu 2021 06:29 WIB
Sejumlah kabar meramaikan berita internasional akhir pekan, salah satunya ratusan warga Malaysia menuntut PM Muhyiddin Yassin mundur. (AFP/Arif Kartono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah kabar meramaikan berita internasional akhir pekan, mulai dari ratusan warga Malaysia berdemonstrasi menuntut Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mundur hingga rekor Covid-19 di Tokyo yang membayangi Olimpiade.

1. Ratusan Warga Malaysia Aksi Protes Tuntut PM Mundur

Ratusan warga Malaysia turun ke jalan untuk menuntut Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mundur dari jabatannya karena dianggap tak becus menangani pandemi Covid-19 pada Sabtu (31/7).

Mengenakan pakaian hitam, ratusan orang itu berkumpul di pusat kota Kuala Lumpur, berjalan sambil melambaikan bendera hitam dan spanduk bertuliskan "pemerintah yang gagal".

Aksi ini merupakan demonstrasi perdana sejak pandemi melanda Negeri Jiran. Meski beraksi, para demonstran tetap menerapkan jaga jarak.

Mereka menganggap Muhyiddin gagal menangani pandemi, terutama setelah penerapan lockdown, tapi kasus Covid-19 masih tetap melonjak.

Selain itu, Muhyiddin juga menerapkan status darurat dan menangguhkan parlemen sejak awal tahun, membuatnya dapat mengambil kebijakan tanpa izin legislatif.

Belakangan, Muhyiddin juga memicu perselisihan dengan Raja Malaysia karena tak berkonsultasi sebelum mencabut status darurat tersebut.

2. Rekor 4.058 Kasus Covid di Tokyo Bayangi Gelaran Olimpiade

Jepang juga menjadi perhatian karena di tengah gelaran Olimpiade, Tokyo kembali memecahkan rekor kasus Covid-19 pada Sabtu lalu, yaitu mencapai 4.058.

Mengantisipasi penyebaran virus yang kian masif, pemerintah memperluas status darurat Covid-19 ke sejumlah prefektur di sekitar Tokyo.

Olimpiade sendiri sudah digelar dengan protokol kesehatan yang ketat, tapi masih ada 155 kasus Covid-19 di antara para atlet dan ofisial Olimpiade.

Seorang profesor di Universitas Kyoto, Yuki Furuse, bahkan memperkirakan kasus harian di Tokyo bisa melonjak menjadi 2.000 pada Agustus mendatang, yang berpotensi membuat rumah sakit penuh.

Di tengah lonjakan kasus ini, tingkat vaksinasi di Jepang juga masih rendah. Berdasarkan data akumulasi Reuters, baru sekitar 36 persen populasi Jepang yang mendapatkan satu dosis vaksin Covid-19.

3. Militer AS Bantu Kapal Tanker Israel Diserang di Laut Arab

Selain isu Covid-19, sejumlah berita lain juga menarik perhatian, salah satunya mengenai Angkatan Laut Amerika Serikat membantu kapal tanker Mercer Street yang dikelola Israel ketika diserang di Laut Arab, Sabtu lalu.

"Para ahli bahan peledak Angkatan Laut AS berada di atas kapal untuk memastikan tidak ada bahaya tambahan bagi kru, dan siap untuk mendukung penyelidikan atas serangan itu," kata demikian pernyataan Komando Pusat AS di Amerika di Timur Tengah dan Asia Tengah yang dikutip Reuters.

Pasukan angkatan laut AS menyatakan bahwa kemungkinan besar kapal itu terkena serangan pesawat tak berawak (drone).

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid, menyalahkan Iran atas serangan yang terjadi dan mengatakan mereka pantas mendapat tanggapan keras.

(has)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK