Jakarta, CNN Indonesia --
Indonesia menempati peringkat 36 dunia dalam angka kasus harian Covid-19 per Selasa (21/9). Kasus harian Covid-19 di RI sendiri mencapai 52.447.
Kasus aktif Covid-19 Indonesia berada di bawah Algeria dan di atas Guadeloupe. Kasus aktif di Algeria mencapai 57.980, sementara Guadeloupe mencapai 49.562.
Untuk kawasan Asia Tenggara, kasus harian Covid-19 Indonesia juga cukup rendah. RI berada di peringkat kelima ASEAN, di bawah Thailand dengan kasus harian 131.655, Selasa (21/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, terdapat gap yang amat jauh antara peringkat dunia RI dan Thailand. Negeri Gajah Putih itu kini berada di peringkat 17 dunia dengan kasus harian dibandingkan dengan Indonesia yang berada di posisi 36.
Vietnam menjadi negara dengan kasus harian Covid-19 tertinggi di ASEAN. Kasus aktif di negara itu mencapai 214.113. Dalam skala dunia, Vietnam menempati peringkat sepuluh.
Malaysia persis di bawah Vietnam dengan angka kasus aktif Covid-19 mencapai 207.698 per Selasa (21/9) dengan peringkat 11 dunia.
Di peringkat ketiga ASEAN ditempati Filipina ditempati Filipina dengan kasus harian 171.142 per Selasa (21/9). Filipina berada di peringkat 14 dunia.
Akibat lonjakan ini, angka kematian harian akibat Covid-19 di Malaysia bertambah sebanyak 301 orang, hingga Selasa (21/9) pagi. Angka ini menjadikan kasus kematian di negara itu mencapai 23.744.
Sebanyak 92 diantaranya pasien meninggal sebelum sampai rumah sakit. Meski demikian, angka 301 kematian belum melampaui rekor harian kematian tertinggi sebanyak 592 kasus pada 11 September.
Melansir dari Worldometer, total per Senin (20/19) kasus harian positif Covid-19 mencapai 14.345 atau masih di atas 10 ribu kasus per hari. Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Malaysia mencapai 207.698. Grafik angka kematian akibat Covid-19 di Malaysia pun terus menanjak tajam.
Peringkat negara-negara ASEAN di dunia untuk kasus harian Covid-19, baca di halaman berikutnya...
Lonjakan kasus positif di Filipina membuat Unit Perawatan Intensif (ICU) di negara itu terancam. Berdasarkan data Universitas Johns Hopkins, kasus positif Filipina mencapai 527.970 selama 28 hari terakhir, peringkat delapan dari berbagai negara lain di dunia.
Melansir data resmi Departemen Kesehatan Filipina, bangsal umum dan ICU di negara itu terisi hampir 80 persen. Bangsal ICU sebanyak 78,02 persen, dan bangsal umum terisi 72,51 persen.
Singapura menempati urutan 95 se-dunia terkait kasus aktif di negaranya. Kasus aktif di negara ini mencapai 7,572.
Walaupun begitu, beberapa rumah sakit di Singapura kewalahan mengatasi kasus positif di negaranya. Penyebabnya, beberapa rumah sakit umum di negara itu mengalami lonjakan pasien. Lonjakan ini dipicu peningkatan jumlah pasien yang dilarikan ke UGD karena mengalami gejala infeksi pernapasan ringan.
Untuk menanggulangi hal itu, Menteri Kesehatan Singapura, Ong Ye Kung, meminta pasien Covid-19 yang masih muda dan telah mendapatkan vaksin penuh untuk dirawat di rumah.
"Ini agar tempat tidur rumah sakit, layanan UGD, sampai kepada mereka yang paling membutuhkan. Kapasitas ICU kami masih bertahan, tetapi UGD dan bangsal umum hampir penuh," ujar Ong seperti dilansir Channel News Asia.
Pada Selasa (14/9), Rumah Sakit Umum Singapura menyampaikan bahwa departemen UGD-nya dipenuhi pasien. Kenaikan ini membuat rumah sakit itu memprioritaskan perawatannya pada pasien kritis.
"Jika kondisi Anda tidak kritis, silakan berobat ke dokter umum (GP) atau poliklinik," demikian pernyataan rumah sakit.
Rumah Sakit Khoo Teck Puat (KTPH) juga mengalami keadaan serupa. Rumah sakit ini mengalami lonjakan pasien di departemen UGD mereka.
"Prioritas diberikan kepada mereka yang sakit kritis dan waktu tunggu untuk pasien lain diperkirakan lebih lama," kata pihak KTPH.
Berikut peringkat dunia negara-negara ASEAN untuk kasus harian Covid-19:
1. Vietnam (10)
2. Malaysia (11)
3. Filipina (14)
4. Thailand (17)
5. Indonesia (36)
6. Myanmar (48)
7. Laos (74)
8. Singapura (95)
9. Kamboja (111)
10. Brunei (136)
11. Timor Leste (150)