Syarat bagi Taliban Meredam ISIS di Afghanistan

CNN Indonesia
Selasa, 12 Okt 2021 19:11 WIB
Kekuasaan Taliban di Afghanistan tak semata-mata mulus, ISIS-K mulai mengganggu dengan teror-teror bom bunuh diri.
Syarat bagi Taliban bisa meredam ISIS-K. (AFP/AAMIR QURESHI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kekuasaan Taliban di Afghanistan tak semata-mata mulus. Ada berbagai ancaman yang harus dihadapi Taliban di Afghanistan, salah satunya serangan dari kelompok ekstremis ISIS.

Sebelumnya, Taliban berjanji kepada Amerika Serikat bahwa kelompoknya akan menjaga Afghanistan bebas dari kelompok terorisme seperti ISIS. Namun, sepertinya janji ini akan sulit untuk ditepati.

Pada Jumat (8/10), ISIS-Khorasan (ISIS-K) mengklaim telah melakukan serangan di Kunduz, Afghanistan. Menurut laporan, total korban tewas akibat serangan itu sebanyak 46 jiwa, sementara yang luka-luka mencapai 143 orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pejabat kesehatan Afghanistan memperkirakan korban tewas bisa mencapai 70 hingga 80 orang. Sementara itu, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), korban tewas imbas operasi bom ISIS-K mencapai 100 orang.

Tak hanya itu, ISIS-K juga melakukan serangan bom bunuh diri di Masjid Eid Gah, Kabul, pada Minggu (3/10) lalu. Akibat serangan ini, lima orang dinyatakan tewas yang semuanya adalah warga sipil.

Walaupun diteror serangan bom berkali-kali, Taliban mengklaim telah mengendalikan ancaman militan ISIS.

Usai pertemuan dengan delegasi Amerika Serikat, Menteri Luar Negeri Afghanistan, Amir Khan Muttaqi, menuturkan rezim Taliban memastikan bahwa Afghanistan tak akan menjadi sarang teroris dalam meluncurkan serangan ke negara-negara lain.

"Masalah Daesh (sebutan ISIS) telah dikendalikan oleh Emirat Islam (Afghanistan) dengan sangat baik sejauh ini. Dunia seharusnya bekerja sama dengan kami, bukannya justru menekan kami," kata Muttaqi di Doha, Qatar, seperti dikutip Reuters pada Senin (11/10).

Walaupun begitu, pengamat menilai ancaman ISIS akan Afghanistan bukanlah ancaman jangka pendek.

"Intensitas dan luasnya serangan menunjukkan kapasitas dan tingkat jangkauan nasional yang mengejutkan Taliban," kata Konsultan International Crisis Group Ibraheem Bahiss, dalam Associated Press.

Syarat bagi Taliban untuk meredam ancaman ISIS-K, baca di halaman berikutnya...



ISIS Bukan Ancaman Jangka Pendek

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER