Kasus Covid Selandia Baru Melonjak, Tertinggi Sejak Oktober

Kenaikan kasus harian Covid-19 di Selandia Baru mencapai 109 kasus pada Senin (25/10). Angka ini merupakan penambahan kasus tertinggi kedua di negara itu sejak 22 Oktober di masa pandemi.

Selandia Baru mencetak rekor tertinggi kasus harian Covid-19 pada 22 Oktober dengan angka 134 kasus.

Pusat penyebaran infeksi virus corona di Selandia Baru berada di Auckland, kota terbesar negara itu. Walaupun negara itu melakukan lockdown selama dua bulan, angka kasus harian Covid-19 di negara itu terus bertambah.

Naiknya angka kasus positif Covid-19 di Selandia Baru membuat perdana menteri negara itu, Jacinda Ardern, mengubah penanganan infeksi virus dari yang tadinya nol-Covid menjadi hidup berdampingan bersama Covid.

Otoritas Kesehatan Selandia Baru juga telah mewanti-wanti bahwa negara itu akan tetap mengalami kenaikan kasus harian positif sampai program vaksinasi di negara itu rampung.

Sampai Senin (25/10), sebanyak 71 persen penduduk Selandia Baru yang memenuhi syarat telah divaksinasi. Sebanyak 77 persen penduduk Auckland, kota yang menjadi biang penyebaran virus, juga telah divaksin.

Sebelumnya, Ardern menyampaikan bahwa Selandia Baru akan mengakhiri lockdown jika 90 persen penduduk negara itu telah mendapatkan vaksin.

Selandia Baru sempat menuai pujian karena pemerintahannya dinilai sigap dan cermat mengambil langkah buat melindungi penduduk dari infeksi Covid-19. Alhasil, Selandia Baru sempat tak melaporkan kasus baru selama beberapa waktu pada Mei lalu.

Namun belakangan, kasus Covid-19 di Selandia Baru melonjak karena beberapa faktor, termasuk kemunculan virus corona varian Delta.

Sampai saat ini, total kasus positif Covid-19 di Selandia Baru mencapai 2.681 kasus, dengan jumlah total kematian mencapai 28 orang.