Nigeria juga menjadi salah satu negara yang memindahkan ibu kota mereka.
Sampai pada 1991, Lagos merupakan ibu kota pemerintah federal Nigeria. Namun, Lagos digantikan oleh Abuja.
Mengutip Britannica, Abuja dipilih menjadi ibu kota Nigeria karena lokasinya berada di pusat, memiliki akses yang lebih mudah, iklim yang menyegarkan, kepadatan populasi rendah, dan kesediaan tanah yang dapat digunakan untuk ekspansi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Myanmar memindahkan ibu kota dari Yangon ke Naypyidaw pada 7 November 2005 lalu. Naypyidaw kini hanya difungsikan sebagai pusat administratif Myanmar yang saat ini kembali dikuasai junta militer.
Lihat Juga : |
Fungsi ini membuat penduduk Naypyidaw kebanyakan adalah pegawai negeri sipil (PNS), serta anggota hingga pejabat militer Myanmar.
Di tahun awalnya, Naypyidaw tak hanya memiliki kantor pemerintah, tetapi juga hotel mewah, apartemen, dan sebuah bandara. Meski demikian, kota ini kekurangan toko, restoran, dan fasilitas lain.
Walaupun demikian, Naypyidaw memiliki suplai listrik yang tak terganggu, yang mana merupakan 'hak istimewa' dibandingkan wilayah Myanmar lain.
Mengutip Anadolu Agency, Kazakhstan memindahkan ibu kota mereka dari Almaty ke Akmola, yang kini dikenal sebagai Nur-Sultan (Astana), pada 1997.
Perubahan ibu kota ini ditandatangani oleh mantan Presiden Kazakhstan, Nursultan Nazarbayev, meski mendapatkan banyak kritik dari pejabat pemerintah, parlemen, dan akademisi.
Di 1998, nama Akmola diubah menjadi Astana, yang memiliki arti 'ibu kota' dalam bahasa Kazakh. Setelah Nazarbayev mengundurkan diri pada 19 Maret 2019, ibu kota Astana berganti nama menjadi Nur Sultan.
Penggantian nama ini diusulkan oleh penerus Nazarbayev, Presiden, Kassym-Jomart Tokayev.
Kazakhstan merdeka dari Uni Soviet pada 16 Desember 1991.
(bac/bac)