KILAS INTERNASIONAL

Xi Jinping ke Kampung Uighur sampai Ukraina Respons Misi Damai Jokowi

CNN Indonesia
Selasa, 19 Jul 2022 06:47 WIB
Etnis Uighur di Xinjiang menyambut kedatangan Presiden Xi Jinping yang pertama dalam delapan tahun terakhir. (Foto: (Li Xueren/Xinhua via AP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kunjungan Presiden Xi Jinping ke Xinjiang, kampung etnis minoritas Muslim Uighur di barat laut China menjadi sorotan berita internasional pada Senin (18/7).

Perkembangan invasi Rusia ke Ukraina, kasus penyalahgunaan ganja di Thailand, hingga penembakan di mal Indiana Amerika Serikat, juga meramaikan berita dunia kemarin.

Berikut kilas internasional:

Pasien UGD di Thailand Membeludak Gegara Makanan Mengandung Ganja

Thailand melaporkan bahwa pasien unit gawat darurat (UGD) rumah sakit meningkat karena konsumsi makanan mengandung ganja yang kerap ditemukan usai negara itu melegalkan mariyuana.

"Beban ruang gawat darurat meningkat secara tidak perlu," demikian pernyataan Dewan Medis Thailand melalui Facebook pada Rabu (13/7), seperti dikutip Bangkok Post.

Badan tersebut menyatakan bahwa sejak 9 Juni, banyak konsumen ganja mengalami penyakit akut, halusinasi, hingga menyakiti diri sendiri.

Kabur, Eks Presiden Sri Lanka Cuma Boleh 15 Hari di Singapura

Singapura dilaporkan hanya mengizinkan mantan presiden Sri Lankayang kabur, Gotabaya Rajapaksa, tinggal selama 15 hari di negara itu.

Seorang sumber mengatakan kepada CNN-News 18 bahwa pemerintah Singapura hanya mengizinkan Rajapaksa tinggal selama 15 hari dan tak mungkin diperpanjang.

Menurut sumber itu, Rajapaksa lantas berusaha mendekati India agar mereka bersedia menerima kehadiran dirinya.

Ukraina Pesimistis Misi Damai Jokowi Bisa Buat Putin Setop Perang

Ukraina melalui duta besarnya di Jakarta, Vasyl Hamianin, menyambut baik pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Presiden Volodymyr Zelensky di Kyiv beberapa waktu lalu. Lawatan Jokowi ke Ukraina itu bagian dari misi sang presiden mendorong perdamaian antara Ukraina dan Rusia yang kini masih berperang.

Namun, Hamianin menegaskan negaranya tak berharap banyak dari lawatan Jokowi tersebut. Sebab,menurutnya, sampai saat ini tak ada satu pun pemimpin negara yang bisa mengubah pikiran Presiden Rusia Vladimir Putin agar menghentikan invasinya ke Ukraina yang telah berjalan hampir lima bulan.

4 Poin Penting Kunjungan Xi Jinping ke Kampung Muslim Uighur

Untuk pertama kalinya dalam delapan tahun, Presiden Xi Jinping berkunjung ke daerah tempat tinggal komunitas Muslim Uighur di Xinjiang. Ia membawa sejumlah agenda.

Selama empat hari sejak Selasa hingga Jumat pekan lalu, Xi menekankan setidaknya empat poin penting, yang intinya menekankan penerapan sistem sosialis di China.

Iran Klaim Mampu Bikin Bom Nuklir dengan Mudah

Iran mengklaim mampu membuat bom nuklir dengan mudah. Namun, mereka belum memutuskan akan membuat senjata mutakhir itu atau tidak.

Penasihat Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, Kamal Kharazzi, mengklaim bahwa negaranya suda bisa melakukan pengayaan uranium hingga 60 persen, mendekati batas minimum pembuatan bom nuklir di angka 90 persen.

(rds)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK