Jakarta, CNN Indonesia --
Sebagai pendamping suami, kehidupan para isteri kepala negara ikut menjadi sorotan.
Kehidupan mereka sela menimbulkan rasa ingin tahu masyarakat. Sebagai isteri pejabat publik, ada yang justeru memupuk kekayaan dengan cara tak wajar hingga berakhir di meja hijau.
Berikut enam isteri kepala negara bergaya hidup mewah yang berakhir di pengadilan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kim Keon Hee
Kim Keon Hee adalah istri dari mantan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol. Setelah dimakzulkan karena mengumumkan darurat militer, Yoon Suk Yeol lalu dicopot dari jabatannya pada April silam hingga dipenjara.
Taka lama, sang isteri, Kim Keon Hee juga diperiksa dan ditangkap atas tuduhan manipulasi dan korupsi.
Jaksa menuduhnya telah "menempatkan diri di atas hukum" dan berkolusi dengan Gereja Unifikasi untuk "(melemahkan) prinsip pemisahan agama dan negara yang dijamin konstitusi".
Atas kejahatnnya, Kim yang disebut bak bintang K-Pop itu, divonis 15 tahun penjara dan denda dua miliar won (Rp22,6 miliar) dan kini juga menyusul sang suami di balik jeruji.
Sebelum menjadi isteri presiden, Kim memang sudah dikenal glamour sebagai pengusaha perencana pameran seni bernama Covana Contents, yang mengkurasi berbagai pameran.
Gaya hidup dan penampilan yang modis menjadi kehidupan sehari-hari. Hal ini berbeda dari ibu negara sebelumnya, yang sering kali berprofesi sebagai profesor, guru, atau aktivis sipil.
Menjelang pemilihan presiden 2021, muncul tuduhan bahwa Kim mengajukan lamaran ke berbagai universitas dan perusahaan dengan kualifikasi dan penghargaan palsu, yang memicu skandal atas kemungkinan adanya kredensial palsu.
Dia juga dituding menerima barang mewah. Saat mendampingi suaminya ke Spanyol 2022, dia pernah melakukan sejumlah kegiatan seperti mengunjungi museum seni lokal dan menghadiri pertunjukan flamenco, beberapa di antaranya dilakukan tanpa pemberitahuan sebelumnya atau penjadwalan resmi. Hal ini memicu perdebatan mengenai transparansi dan kesesuaian peran ibu negara di panggung internasional.
2. Imelda Marcos
Isteri dari mantan Presiden Filipina Ferdinand Marcos ini, dikenal karena gaya hidup mewah di tengah kemiskinan rakyatnya. Dia dikenal sebagai kolektor tas, jam tangan, perhiasan, sepatu, mobil mewah, yang harganya fantastis.
Ibu dari Presiden Filipina Ferdinand "bongbong" Marcos Jr ini, jatuh seiring dengan jatuhnya kekuasaan sang suami akibat people power tahun 1986. Dia pun harus menghadapi dakwaan dari pengadilan.
Dalam sidang putusan, pengadilan antikorupsi Filipina Sandiganbayan, menjatuhkan vonis 77 tahun penjara atas sejumlah kasus korupsi yang dilakukan Imelda, termasuk penggunaan rekening khusus di Swiss.
Dia dan mendiang suaminya, mantan Presiden Ferdinand Marcos menyalurkan dana negara hampir US$ 200 juta lewat yayasan-yayasan Swiss saat berkuasa.
Berlanjut ke halaman berikutnya >>>
3. Rosmah Mansor
Rosmah Mansor adalah istri Najib Razak, mantan perdana menteri Malaysia. Dia disebut titisan Imelda Marcos. Menyandang status sebagai Ibu Negara Malaysia mulai 3 April 2009 hingga 10 Mei 2018.
Rosmah menyusul suaminya Najib Razak yang telah lebih dulu masuk penjara dengan vonis 12 tahun atas kasus korupsi terbesar di negara tersebut.
Pada 1 September lalu, Rosmah dijatuhi hukuman 10 tahun penjara dan denda RM970 juta (US$216 juta) atas kejahatan yang dilakukannya, yaitu menerima suap sebesar 194 juta ringgit atau setara Rp 643 miliar sebagai imbalan untuk membantu kontrak pemerintah 1,25 miliar ringgit (Rp 4,1 triliun) untuk memasok energi ke sekolah-sekolah pedesaan di negara bagian Sarawak.
Seperti juga Imelda Marcos, Rosmah memiliki gaya hidup glamor karena gemar mengoleksi tas mahal hingga berlian. Ia dilaporkan memiliki koleksi 500 tas Hermes dan 12.000 perhiasan.
4. Sara Netanyahu
Nama Sara tenggelam oleh ketenaran sang suami, Benjamin Netanyahu sang perdana menteri Israel, yang hobi berperang. Namun, nama Sara masuk dalam pusaran isteri yang dituding korupsi.
Pada Juni 2018, Sara Netanyahu pertama kali didakwa atas kasus penipuan pelanggaran kepercayaan karena menyalahgunakan uang negara untuk membayar makanan senilai US$ 100 ribu dengan alasan tidak ada makanan yang tersedia di rumah dinas perdana menteri.
Selain itu, Sara Netanyahu didenda 10 ribu shekel (Rp39,7 juta), harus mengembalikan uang negara sebesar 45.000 shekel (Rp178,7 juta), kemudian Sara akan mengembalikan uang itu dalam sembilan kali cicilan.
Gaya hidup mewah seperti makanan dan model rambut sudah menjadi kebiasaan yang membuat warga muak. Pada tahun 2023, ia sempat terjebak di sebuah salon rambut di Tel Aviv karena dikepung oleh demonstran yang memprotes pemerintah dan gaya hidupnya.
5. Grace Mugabe
Bernama lengkap Grace Ntombizodwa Mugabe, dia adalah istri dari mantan presiden Zimbabwe, Robert Mugabe. Grace memiliki reputasi sebagai ibu negara yang memiliki gaya hidup mewah.
Saat Zimbabwe sedang berada di bawah garis kemiskinan akibat hiperinflasi krisis ekonomi, Grace enteng saja menghabiskan sekitar Rp1,3 miliar saat berlibur di Paris pada 2003 dan diketahui memiliki portofolio properti bernilai jutaan pound, serta armada mobil mewah.
Warga dan media pun memberinya sebutan "Gucci Grace" and "The First Shopper", karena pengeluaran belanjanya yang berlebihan di toko-toko desainer seluruh dunia, termasuk koleksi Tas Gucci di saat negaranya mengalami kesulitan.
Dalam dokumen pengadilan tercantum bahwa pada 2015 dia telah membayar di muka untuk pengiriman cincin berlian "setidaknya 100 karat" untuk ulang tahun pernikahannya, namun malah ditawari barang yang lebih rendah senilai $30.000. Pada 2017 dia dibawa ke pengadilan karena menyerang seorang model.
Grace dan sang suami menjadi tahanan rumah di Blue Roof, Harare, Zimbabwe, yang memiliki 25 kamar tidur yang kalau digabung harganya mencapai nilai $10 juta atau sekitar Rp143 miliar.
Namun pasangan ini tidak pernah menerima hukuman atas kejahatannya karena pemerintah memberikan impunitas demi transisis kekuasaan, setelah Mugabe menyatakan mundur pada 2017.