Bagaimana Berbicara Tentang Seks pada Remaja?

Fitri Chaeroni | CNN Indonesia
Kamis, 22 Sep 2016 07:24 WIB
Seks adalah hal yang penting untuk dibicarakan. Edukasi seks yang baik pada remaja akan bermanfaat agar tidak terjadi penyimpangan pada mereka.
Ilustrasi (Antranias/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seks merupakan hal yang sangat pribadi. Banyak orangtua yang kesulitan untuk membicarakan hal ini pada anak remajanya.

Adapun remaja merasa malu membicarakannya, tidak mempercayai saran orang tua, atau lebih memilih tidak membicarakan hal ini dengan orangtua.

Tapi seks adalah hal yang penting untuk dibicarakan. Edukasi seks yang baik pada remaja akan bermanfaat agar tidak terjadi penyimpangan seks pada mereka.

Inilah tips untuk orangtua yang mengalami kesulitan untuk berbicara terkait seks pada anak:

1. Persiapkan diri anda

Baca sebanyak mungkin referensi terkait topik yang akan anda bicarakan dan coba cari jawaban dari pertanyaan dari dalam diri anda sendiri. Praktikkan apa yang akan anda bicarakan pada anak anda dengan partner anda, teman anda, atau orangtua lain. Hal ini mungkin akan membuat anda lebih mudah ketika berbicara pada anak remaja anda. Berbicaralah dengan tenang dan jelas.

2. Jujur

Biarkan anak anda tahu bahwa membicarakan seks dengan mereka bukanlah hal yang mudah bagi anda, namun informasi mengenai seks yang datang dari anda adalah hal yang penting. Jika anak tidak setuju atau menjadi marah, atau malah mengambil hati, itu berarti anda telah didengar. Pembicaraan semacam ini akan membantu anak remaja anda mengembangkan sistem nilai yang solid, bahkan jika itu berbeda dari anda sendiri.

3. Mendengar

Berikan anak remaja anda kesempatan untuk berbicara dan menanyakan sesuatu. Penting bagi anda untuk memberikan perhatian ketika mereka bertanya.

4. Cobalah untuk seimbang

Ketika mereka membutuhkan privasi, mereka juga membutuhkan informasi dan bimbingan dari orangtuanya. Jika anak remaja anda tidak mau membicarakan seks dengan anda dan mengatakan bahwa itu bukan urusan anda, maka katakan dengan tegas bahwa itu juga termasuk urusan anda. Anak remaja anda harus tahu bahwa itu adalah bentuk cinta dan perhatian, terutama karena ada situasi yang berpotensi berbahaya. Jika anak remaja anda tenang ketika anda mencoba untuk berbicara tentang seks, katakan apa yang harus anda katakan. Pesan anda mungkin akan tersampaikan.

5. Meminta bantuan

Jika anda benar-benar tidak bisa melakukannya, mintalah bantuan dari dokter, atau dari anggota keluarga lain yang anda percaya, atau dari ulama, dan lain-lain. Selain itu banyak juga orangtua yang melakukannya dengan memberikan sebuah buku tentang seks pada manusia sambil berkata “coba lihat, dan mari bicara,”.

Orangtua sering merasa takut jika mereka membicarakan seks pada anak remaja, itu akan membuat mereka ingin mencobanya. Remaja sangat penasaran dengan seks, baik anda membicarakannya atau tidak.

Penelitian menunjukkan bahwa anak yang membicarakan seks secara terbuka dengan orangtuanya lebih bertanggung jawab terhadap perilaku seks mereka.

Ketika datang ke sesuatu yang sama pentingnya dengan seks dan seksualitas, tidak ada yang bisa menggantikan pengaruh Anda. Anda adalah orang terbaik untuk mengajarkan anak remaja Anda tentang hubungan, cinta, komitmen, dan rasa hormat tentang apa yang anda katakan dan dengan contoh anda sendiri. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER