Jakarta, CNN Indonesia -- Apakah kamu punya anjing peliharaan? Seakrab apapun kalian, waspadalah soal liurnya ya. Apalagi kalau kamu terbiasa mencium atau diciumnya.
Ini urusannya kesehatan. Ada sebuah studi yang dilakukan peneliti Jepang terhadap sampel plak gigi dari 66 ekor anjing dan 81 manusia yang mengunjungi sekolah pelatihan anjing dan klinik hewan di Okayama, Jepang.
Mereka menemukan bahwa di mulut manusia dan di mulut anjing itu ada banyak bakteri dan itu berpotensi ditransfer satu sama lain melalui ciuman atau jilatan.
Peneliti juga menemukan bakter yang disebut
peridontopathic, yang ada pada plak manusia dan anjing. Bakteri ini merupakan bentuk parah dari penyakit gusi yang bisa menyebabkan kerusakan pada pendukung gigi yaitu gusi dan dapat menyebabkan penyakit jantung, ginjal, dan diabetes.
Dalam wawancara dengan People Pets, Dr Oz mengatakan, “Anjingmu adalah pemulung, jika anjing menjilat itu akan sangat membahayakan kesehatan. Karena dia akan memakan hot dog yang ia temukan di jalan atau mengigit tinja. Hal itu bisa saja mengandung kuman dan bakteri seperti
toxocara, cacing pita, cacing tambang, dan masih banyak lagi.”
Walaupun peliharaanmu menggemaskan, tak perlulah menciumnya. Kamu bisa menunjukkan kasih sayangmu dengan pelukan atau memberikannya elusan.
(ded/ded)