Teknik Nafas untuk Mengontrol Pikiran dan Atasi Stres

Ahgia Nola | CNN Indonesia
Jumat, 02 Des 2016 16:54 WIB
Tugas sekolah menumpuk, kamu dimarahi orangtua. Ada teman yang nyebelin. Coba bayangkan apa rasanya dalam keadaan seperti itu. Atur nafas yuk!
Ilustrasi (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tugas sekolah menumpuk, kamu dimarahi orangtua. Ada teman yang nyebelin. Coba bayangkan apa rasanya dalam keadaan seperti itu. Kamu besar banget kemungkinannya untuk mengalami stres.

Ada tips gampang untuk mengatasi pikiran yang stres itu. Kamu cukup mengatur pernafasanmu.

Ambil nafas dalam-dalam. Berhenti sebentar. Lalu buang nafasmu pelan-pelan pada hitungan kelima.

Ulangi cara itu sebanyak empat kali. Menurut praktisi, itu adalah cara simpel untuk menenangkan sistem syaraf kita.

"Bernapas adalah hal praktis," kata Belisa Vranich, seorang psikolog. "Ini meditasi bagi orang-orang yang tidak bisa bermeditasi."

Pernapasan yang dikendalikan dapat mengubah respons sistem saraf otonom tubuh, yang mengontrol proses bawah sadar seperti detak jantung dan pencernaan. Serta respons stres tubuh, sehingga bisa memunculkan proses penyembuhan suatu penyakit.

Mengubah caramu bernapas dimaksudkan untuk memunculkan sinyal yang dikirimkan ke otak. Supaya mengatur cabang parasimpatis dari sistem saraf, yang dapat memperlambat denyut jantung dan pencernaan dan memunculkan perasaan tenang serta sistem simpatik, yang mengontrol pelepasan hormon stres seperti kortisol.

Banyak penyakit, seperti kecemasan dan depresi, yang dipicu oleh stres. Ketika kamu mengambil nafas secara lambat, otak akan mendapat pesan bahwa semuanya baik-baik dan mengaktifkan respons parasimpatis. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER