Ingin Mengingat Lebih Baik? Berolahraga

CNN Indonesia
Rabu, 19 Jul 2017 09:47 WIB
Sebuah penelitian baru mendapati bahwa mereka yang melatih tubuhnya dan berkeringat lebih mudah mengingat informasi yang baru.
Ilustrasi (Foto: Vincenzo di Leo via Snapwire (CC0 1.0))
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah penelitian baru mendapati bahwa mereka yang melatih tubuhnya dan berkeringat lebih mumpuni dalam merekam informasi baru. Tapi memang perlu ada timing yang tepat.

Peneliti dari Medical Center Universitas Radboud di Nijmegen, Belanda, mendapati untuk mengunci informasi di ingatanmu, olahragalah 4 jam setelah mendapat informasi itu. Penelitian ini diterbitkan di jurnal Current Biology, baru-baru ini.

Seperti dilansir Science Daily, Eelco van Dongen dan koleganya di institusi itu menguji 72 orang. Mereka mencoba mengingat lokasi 90 objek di sebuah layar komputer.

Lalu, sebagian dari mereka kemudian menonton video pemandangan alam yang menenangkan. Sebagian lagi mengayuh sepeda statis, dari yang ringan sampai berat, selama 35 menit. Mereka berolahraga 4 jam setelah melihat objek tadi.

Dua hari kemudian, mereka diuji lagi. Mereka yang berhasil mengingat dengan lebih baik adalah mereka yang menunggu empat jam setelah mengingat gambar lalu mengayuh sepeda statis.

Dari hasil pemeriksaan aktivitas otak, mereka yang bersepeda setelah empat jam ini juga memperlihatkan aktivitas yang konsisten di area otak yang khusus untuk memori, yaitu hippocampus. Aktivitas yang konsisten menunjukkan bahwa memori mereka kuat.

Van Dongen dan timnya masih mencari tahu mengapa berolahraga seperti itu baik untuk memori kita. Tapi ada dugaan, bahwa kegiatan aerobik menciptakan beberapa kimiawi penting di otak.

Pertama adalah protein yang disebut BDNF. Lainnya adalah dopamine. Ia membantu merelay pesan antara sel syaraf. Kedua molekul ini diduga menguatkan memori dengan menautkan kembali jaringan antara sel-sel otak.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER