Jakarta, CNN Indonesia -- Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengeluhkan serangan melalui dunia maya ke pada peserta Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, banyak serangan tersebut adalah fitnah.
"Agak disayangkan, serangan itu tak berbasis fakta dan malah menjurus ke fitnah," kata Agus saat bertemu para netizen di Jakarta, Kamis (8/12) malam.
Tanpa bisa diklarifikasi kebenarannya, namun informasi melalui dunia maya begitu cepat tersebar.
Bukan hanya pada dirinya, serangan melalui dunia maya menurut Agus juga dialamatkan pada dua pasangan calon yang lain, Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
Karena itu Agus berharap tak ada lagi serangan dalam bentuk fitnah itu melalui dunia maya.
Agus mengaku sudah menekankan pada tim pemenangan dan para pendukunganya agar menghindari penyebaran informasi tak jelas di dunia maya.
"Saya hanya imbau siapapun, termasuk tim, untuk mengecah praktik seperti itu karena yang ada malah rakyat semakin kisruh," kata pasangan nomor urut satu ini.
Saat bertemu para netizen itu, Agus mengajak berdiskusi sekaligus mendapatkan masukan.
Selain itu, Agus merasa eksistensi di media sosial dalam pelaksanaan birokrasi juga tak kalah penting. Menurutnya, jika pengelola birokrasi pandai menggunakan media sosial, maka potensi melakukan penyimpangan sangat kecil.
(sur)