Citranya Turun, Kinerja Agus-Sylvi Belum Bisa Dinilai
Tim CNN Indonesia & M Andika Putra | CNN Indonesia
Kamis, 15 Des 2016 22:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengalami penurunan citra berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI). LSI telah melakukan survei pada 800 orang dengan metode multistage random sampling yang dimulai pada 3-11 Desember 2016.
Direktur Eksekutif LSI Kuskridho Ambardi menyebutkan faktor yang menyebabkan penurunan citra pasangan ini adalah kinerja. Keduanya belum memperlihatkan kinerja sehingga penurunan citra bisa saja terjadi.
"Yang bukan petahana akan menjanjikan kebijakan, dianggap kredibel atau tidak itu yang akan menjadi peluang calon kandidat. Agus belum bisa dinilai kinerjanya," kata Kuskridho di Hotel Atlet Century pada Kamis (15/12) sore.
Penurunan citra ini terbagi menjadi beberapa kateori yang menurun sejak November lalu. Kategori penampilan menarik (ganteng) yang semula 89 persen turun menjadi 86 persen, pintar atau berwawasan luas semula 82 persen turun menjadi 81 persen, ramah atau santun semula 81 persen turun menjadi 78 persen, dan mampu memimpin Jakarta semula 60 persen menurun menjadi 55 persen.
Juru bicara Partai Demokrat Imelda Sari menuturkan, tim sukses akan melakukan langkah pasti untuk menaikkan citranya kembali. Caranya, dengan terjun langsung ke masyarakat dan mengajaknya berdialog.
"Saya pikir kerja di lapangan ya, karena awareness itu mau enggak mau kita bangun. Kita kan melakukan serbuan lewat udara juga," kata Imelda Sari, saat di temui di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta Pusat.
Walau begitu, tidak semua citra Agus turun berdasarkan hasil survei tersebut, ada satu kategori citra yang statis. Citra Agus pada kategori jujur, bisa dipercaya dan bersih, serta perhatian pada rakyat, stabil di angka 56 persen.
Jika dibandingkan dengan calon gubenur lain, Agus merupakan calon paling banyak mengalami penurunan citra.
Calon Gubernur Anies Baswedan mengalami penurunan pada kategori ramah atau santun dari 89 persen menjadi 82 persen. Kemudian kategori tegas dan berwibawa turun dari 71 persen menjadi 68 persen. Kategori citra lain dari Anies mengalami kenaikan sedikit dan ada kategori citra yang stabil.
Sedangkan Calon Gubernur Petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok) juga mengalami sedikit penurunan citra seperti Anies. Kategori tegas dan berwibawa turun dari 84 persen menjadi 83 persen dan kategori perhatian pada rakyat turun dari 69 persen menjadi 67 persen. Kategori citra lain dari Ahok mengalami kenaikan yang cukup banyak. (pmg/pmg)
Direktur Eksekutif LSI Kuskridho Ambardi menyebutkan faktor yang menyebabkan penurunan citra pasangan ini adalah kinerja. Keduanya belum memperlihatkan kinerja sehingga penurunan citra bisa saja terjadi.
"Yang bukan petahana akan menjanjikan kebijakan, dianggap kredibel atau tidak itu yang akan menjadi peluang calon kandidat. Agus belum bisa dinilai kinerjanya," kata Kuskridho di Hotel Atlet Century pada Kamis (15/12) sore.
Juru bicara Partai Demokrat Imelda Sari menuturkan, tim sukses akan melakukan langkah pasti untuk menaikkan citranya kembali. Caranya, dengan terjun langsung ke masyarakat dan mengajaknya berdialog.
"Saya pikir kerja di lapangan ya, karena awareness itu mau enggak mau kita bangun. Kita kan melakukan serbuan lewat udara juga," kata Imelda Sari, saat di temui di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta Pusat.
Walau begitu, tidak semua citra Agus turun berdasarkan hasil survei tersebut, ada satu kategori citra yang statis. Citra Agus pada kategori jujur, bisa dipercaya dan bersih, serta perhatian pada rakyat, stabil di angka 56 persen.
Jika dibandingkan dengan calon gubenur lain, Agus merupakan calon paling banyak mengalami penurunan citra.
Calon Gubernur Anies Baswedan mengalami penurunan pada kategori ramah atau santun dari 89 persen menjadi 82 persen. Kemudian kategori tegas dan berwibawa turun dari 71 persen menjadi 68 persen. Kategori citra lain dari Anies mengalami kenaikan sedikit dan ada kategori citra yang stabil.
Sedangkan Calon Gubernur Petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok) juga mengalami sedikit penurunan citra seperti Anies. Kategori tegas dan berwibawa turun dari 84 persen menjadi 83 persen dan kategori perhatian pada rakyat turun dari 69 persen menjadi 67 persen. Kategori citra lain dari Ahok mengalami kenaikan yang cukup banyak. (pmg/pmg)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK