Jakarta, CNN Indonesia --
Juru bicara tim pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Rico Rustombi menyatakan ketidakhadiran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta itu dalam debat di media massa disebabkan padatnya jadwal pertemuan dengan berbagai kelompok masyarakat.
Rico mengatakan, ketidakhadiran Agus-Sylvi bukan karena tidak menghargai media yang mengundang pasangan itu untuk mengikuti debat.
"Kami sangat hargai permintaan media. Hanya soal waktu kami yang padat. Banyak undangan komunitas yang tak mungkin kami tolak karena menyangkut penyempurnaan program kami," kata Rico dalam keterangannya kepada CNNIndonesia.com, Kamis (15/12) malam.
Rico mengatakan, pertemuan dan diskusi dengan komunitas profesi dan rakyat penting untuk mendengar masukan dan kritik. Sebab, kata Rico, publik bukan sekedar objek kebijakan gubernur.
"Publik adalah stakeholder demokrasi sekaligus subjek dari penyusunan program pemerintah daerah," ucapnya.
Soal debat, Rico menyebut hal itu hanya soal memperlihatkan distingsi atau perbedaan program antar kandidat. Ia menyatakan, pasangan Agus-Sylvi akan membeberkan program secara detail beserta seluruh argumen akademisnya pada acara debat yang dijadwalkan KPU DKI Jakarta.
Agus-Sylvi, menurut Rico, selalu percaya pada daya kritis publik dalam menilai rasionalitas program para kandidat. Oleh sebab itu, Rico mengatakan Agus-Sylbi akan memanfaatkan tiga acara debat kandidat yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta secara efektif.
"Itulah bentuk pertanggung jawaban kami kepada rakyat Jakarta. Terima kasih untuk apresiasi media sejauh ini pada pasangan calon kami. Juga kami hargai kritik media terhadap kami. Semua demi kemajuan Jakarta," ujar Rico.
(wis/pmg)