Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan keluarga disebut bakal menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) Kebagusan, Jakarta Selatan, besok Rabu (15/2).
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Kebagusan dipilih Megawati karena dianggap memiliki rekam jejak sejarah demokrasi saat pemerintahan otoriter Orde Baru.
Menurut Hasto, saat itu, rapat kerja partai dilaksanakan di bawah pohon di kebun Kebagusan karena ruang-ruang publik dikendalikan penguasa.
"Atas dasar kesejarahan Kebagusan itulah, maka pada pilkada DKI kali ini Megawati bersama keluarga memutuskan untuk memberikan suaranya di TPS Kebagusan," kata Hasto dalam keterangannya, Selasa (14/2).
Hasto menambahkan pilkada serentak 2017, khususnya di Jakarta merupakan ujian kematangan demokrasi Indonesia. Pilkada disebut tidak boleh menjadi alat kekuasaan yang menghalalkan segala cara untuk menang.
Selain itu, Hasto menyatakan bahwa PDIP akan melakukan pengawalan suara di setiap TPS untuk melawan politik uang dengan mengerahkan satuan tugas (satgas) yang telah dibentuk.
Di Pilkada DKI Jakarta sendiri, Hasto juga yakin berdasarkan suara arus bawah, pasangan yang diusung PDIP yakni Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat akan memenangkannya dalam satu putaran.
Sementara itu, diketahui Presiden Joko Widodo akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Juru Bicara Presiden Johan Budi Sapto Prabowo mengkonfirmasi, Jokowi akan mencoblos pada 15 Februari.
"Presiden akan menggunakan hak pilihnya di TPS (Tempat Pemungutan Suara) Gambir," ucap Johan ketika dihubungi, Senin (13/2).
Berdasarkan laman web pilkada2017.kpu.go.id, Jokowi terdaftar untuk menggunakan hak pilihnya di TPS 4 Gambir.