JK Minta Pemuda Jaga Keharmonisan Bangsa

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam kata sambutannya di acara Cerdas Cermat MPR meminta pemuda Indonesia untuk memahami dan menjaga keharmonisan di Indonesia.  

Menurut pria yang akrab disapa JK ini, meskipun Indonesia terdiri dari banyak suku dan agama, tetapi rakyatnya dapat hidup tenang.

"Lihat negara lain yang besar tapi tidak bisa hidup secara plural, seperti Pakistan, Irak, Suriah, Lebanon, Filipina, Thailand, semuanya diliputi pertentangan kesukuan, agama dan juga etnis," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (10/11).

Menurut JK, perdamaian di Indonesia dapat terjadi karena rakyatnya diikat oleh Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

"Pancasila menyatukan paham kita dan mengikat dasar kita bicara. UUD 1945 mengikat kita tentang aturan kita berbangsa. Tentu ujungnya kebhinekaan, semua menghargai satu sama lain," ujar pria asal Makassar tersebut.

JK juga tidak luput menyinggung Hari Pahlawan dalam pidatonya.

Ia mengatakan para pemuda yang hadir dalam ruangan itu kemungkinan akan dapat menikmati satu abad umur Indonesia usai dimerdekakan pahlawan pada tahun 1945. Untuk itu, JK meminta mereka bekerja keras lebih keras dalam memajukan bangsa.

"Suatu bangsa hanya bisa maju, pertama, dengan semangat kebersamaan, kedua, dengan ilmu pengetahuan, dan ketiga dengan kerja keras," kata JK.

"Saya hargai dan ucapkan selamat ke pimpinan MPR dan penyelenggara acara sehingga anak-anakku bisa membangun jiwa dan raga untuk bangsa yang lebih baik," lanjut dia lagi.