KONGRES DEMOKRAT

Amir Syamsuddin: SBY Bersedia Kembali Pimpin Demokrat

CNN Indonesia
Jumat, 19 Des 2014 07:23 WIB
Susilo Bambang Yudhoyono mengantongi dukungan kuat di internal Demokrat untuk kembali menjadi ketua umum pada Kongres 2015.
Ketua Umum Demokrat SBY dan Ketua Dewan Kehormatan Demokrat Amir Syamsuddin. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Susilo Bambang Yudhoyono hampir pasti bakal kembali memimpin Demokrat untuk periode berikutnya. Sejumlah petinggi Partai Demokrat mengatakan beredar semacam petisi kepada SBY di internal partai untuk tetap melanjutkan kepemimpinannya. SBY pun disebut bersedia kembali dicalonkan menjadi ketua umum.

"Saya kira belum ada (kandidat ketua umum) yang lain. Ada semacam petisi, dan Pak SBY bersedia (maju kembali) jika dukungan untuknya nyata dan bulat, atau setidaknya mayoritas," kata Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin kepada CNN Indonesia, Jumat (18/12).

Meski demikian, Amir menegaskan SBY tidak menutup pintu bagi kader lain yang berniat maju menjadi calon ketua umum. Sebelumnya, sejumlah nama disebut-sebut akan mencoba menantang SBY pada Kongres Demokrat 2015, yakni anggota Dewan Pembina Demokrat Ahmad Mubarok, Wakil Ketua Majelis Tinggi Demokrat Marzuki Alie, pendiri Demokrat Sys NS, dan politikus Demokrat Gede Pasek Suardika.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amir mengakui kemungkinan SBY menjadi ketua umum sangat besar ketimbang nama-nama lain, sebab dukungan untuk SBY pun amat kuat. Meski Demokrat kembali dipimpin SBY, Amir menyatakan SBY berkomitmen memberikan kesempatan bagi kader-kader muda Demokrat untuk menjadi pengurus inti partai.

"Pimpinan (Demokrat) nanti akan tetap SBY, dan posisi strategis sangat terbuka bagi rekan muda. Tidak ada lagi yang terkotak-kotak. Tahun depan Demokrat hanya ada satu, tidak ada kubu-kubuan muda atau tua," kata Amir.

Mantan menteri hukum dan HAM itu tak sepakat bila dengan SBY kembali memimpin Demokrat, partainya lantas disebut setali tiga uang dengan PDIP yang dipimpin Megawati Soekarnoputri. Majunya SBY lagi ke kursi pimpinan Demokrat, ujar SBY, karena perhitungan logis, yakni SBY dinilai paling kompeten dan dianggap bisa memberikan perubahan besar bagi partai.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER