PERAYAAN NATAL

Damainya Natal di Gereja Theresia Menteng

CNN Indonesia
Kamis, 25 Des 2014 11:59 WIB
Misa Natal di Gereja St. Theresia berlangsung tiga kali. Terdapat sekitar 300 jemaat yang menjalankan ibadah Misa di Gereja Theresia pada hari Natal ini.
Sejumlah umat Kristiani melantunkan lagu Malam Kudus saat ibadah malam Natal di GPIB Immanuel Jakarta, Rabu, 24 Desember 2014. Gereja di wilayah Jakarta dan sekitarnya mendapat penjagaan oleh pihak kepolisian selama 24 jam. CNN Indonesia/Safir Makki
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelaksanaan ibadah Misa Natal di Gereja Santa Theresia, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (25/12) berlangsung aman dan lancar. Gereja yang berkapasitas ratusan jemaat itu mendapat penjagaan dari puluhan personel gabungan dari Polsek Menteng, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Koramil Menteng.

"Jumlah aparat gabungan di Gereja Theresia ada 31 personel yang terdiri dari 13 polisi Polsek Menteng, lima Polres Metro Jakarta Pusat, empat Polisi Pariwisata, dua Polisi Lalu Lintas, dua anggota Koramil Menteng, tiga anggota Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, dan dua aparat dari Unit Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat," jelas Aiptu Sumedi, salah satu anggota Polsek Menteng kepada CNN Indonesia di lokasi.

Misa Natal di Gereja St. Theresia sendiri hari ini berlangsung tiga kali yaitu pada pukul 07.00, 10.00, dan 18.00 WIB. Terdapat sekitar 300 jemaat yang menjalankan ibadah Misa di Gereja Theresia pada hari Natal ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Puncak pelaksanaan Misa justru terjadi Rabu (24/12) kemarin. Gereja sampai penuh saat Misa pukul 17.00 WIB kemarin," jelas Ketua Panitia Natal 2014 Gereja St. Theresia, Nesya Nathan, kepada CNN Indonesia.

Pada perayaan Natal tahun ini, panitia Gereja St. Theresia mengambil tema 'Keluargaku Melayani'. Nasya berharap Natal 2014 ini dapat membawa kebaikan bagi seluruh umat manusia di muka bumi.

"Semoga ke depannya kehidupan menjadi lebih baik lagi karena kehadiran Tuhan Yesus," ucap Nasya menyampaikan harapannya.

Perayaan Natal di lingkungan Gereja St. Theresia terlihat berbeda dengan apa yang ada di Gereja Katedral, Jakarta Pusat. Beberapa pedagang kaki lima boleh dengan bebas menjajakan dagangannya di lingkungan Gereja yang terletak di Jalan Santa Theresia tersebut. Tidak hanya itu, beberapa stand minuman gratis juga dapat ditemui di pelataran Gereja tersebut.

Sementara itu pantauan kondisi lalu lintas di beberapa ruas jalan di sekitar gereja juga terpantau lancar. Kemacetan tidak ditemui di Jalan Sabang, Agus Salim, Wahid Hasyim, maupun Jalan Sunda yang ada di sekitar Gereja St. Theresia.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER