PERAYAAN NATAL

Menikmati Jakarta Bebas Macet dan Polusi

CNN Indonesia
Kamis, 25 Des 2014 14:58 WIB
Hari Natal ini turut memberikan kebahagiaan tersendiri bagi Saidi seperti layaknya kala dia merasakan suasana Idul Fitri.
Suasana jalanan di kawasan Setiabudi-Dukuh Atas terlihat sepi. Ilustrasi/CNN Indonesia/Karina Armadani
Jakarta, CNN Indonesia -- Raut keceriaan terpancar dari wajah Saidi (46), pengemudi ojek. Dengan motor matic berkelir hitam keluaran 2012, Saidi yang berjaket dan mengenakan helm setengah muka, tampak dalam posisi siap mengantar pelanggannya.

Saidi adalah seorang muslim. Namun hari Natal ini turut memberikan kebahagiaan tersendiri baginya seperti layaknya kala dia merasakan suasana Idul Fitri.

"Enak kayak begini, jalanan lengang, ke mana-mana cepat. Ayo Bang, mau kemana ini?" kata Saidi dengan suara lantang saat dihampiri CNN Indonesia, Kamis (25/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beranjak dari rumah petaknya, Saidi tercatat sebagai warga Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Motor menjadi tumpuan hidupnya sehari-hari dengan dua helm yang selalu dibawanya. Satu untuk dirinya, satu untuk penumpang yang biasa memesan jasa transportasinya via telepon. Hal itu dilakukan untuk menambah pendapatan sang istri yang terkadang bekerja serabutan.

Momentum libur panjang seperti saat ini menjadi suatu kesenangan tersendiri bagi Saidi. Selain bisa berkumpul bersama keluarga, jalanan lancar ibu kota menjadi semacam impiannya tersendiri. "Enak banget Jakarta, coba kalau kayak begini terus. Damai kita, gampang mau ke mana-mana. Kagak ada macet," ungkap bapak dua orang anak ini dengan logat Betawi kental di sela-sela perjalanan.

Kebon Jeruk-Tomang hingga Jalan Gatot Subroto ia libas cukup 15 menit saja. "Enak Bang, ini kayak liburan," celetuknya. Terhenti oleh lampu merah di perempatan Kuningan-Mampang Prapatan, Saidi masih sumringah melihat deretan yang tidak lebih dari tiga mobil menunggu lampu hijau. “Kanan nih bang?" ujarnya memastikan tujuan, agar motornya dilajukan menuju kawasan Mampang.

Ketika itu jarum jam menunjukkan pukul 09:00 WIB. Ruas Jalan Gatot Subroto ke arah Cawang yang biasanya disesaki kendaraan terlihat lancar. Sebenarnya cukup banyak kendaraan yang melintas, tetapi kondisinya lancar tanpa hambatan.

Halte-halte Busway yang terlewati tampak tidak terlalu penuh. Calon penumpang pun tampak tidak saling berebut memasuki transportasi umum yang katanya bebas hambatan itu. Satu keluarga besar terlihat di Halte Imigrasi, TransJakarta, saat motor Saidi melewatinya.

Seorang nenek berkerudung dengan tiga anak kecil bersama seorang ibu berjibab dan seorang pria 40 tahunan terlihat menenteng tas dan bungkusan berisi kotak makanan. Dengan diwarnai tawa mereka menaiki TransJakarta yang menuju ke arah Kebun Binatang Ragunan.

Kebahagiaan Natal terasa tidak hanya dirasakan oleh umat Nasrani. Lenyapnya kemacetan dan udara yang tak dipenuhi polusi membuat siapa pun warga ibu kota terasa menikmati suasana kotanya. “Memang enak banget kalau Jakarta sering-sering begini suasananya, nggak macet dan udaranya segar,” celetuk Saidi lagi.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER