PESAWAT HILANG

Terdapat 156 WNI di Pesawat AirAsia yang Hilang

CNN Indonesia
Minggu, 28 Des 2014 13:03 WIB
Terdapat 156 warga negara Indonesia di pesawat AirAsia nomor penerbangan QZ 8501 dari Surabaya ke Singapura, yang hilang kontak pada Minggu (28/12).
Staf bandara Changi, Singapura, menunjukkan penanda bertuliskan nomor pesawat AirAsia yang hilang pada Minggu (28/12) pagi. (CNN Indonesia/Reuters/Edgar Su)
Jakarta, CNN Indonesia -- Terdapat 156 warga negara Indonesia di pesawat AirAsia nomor penerbangan QZ 8501 dari Surabaya ke Singapura, yang hilang kontak pada Minggu (28/12) pada pukul 07:24 waktu setempat.  

Menurut data yang dirilis Kementerian Perhubungan, dalam pesawat ini ada 70 penumpang laki-laki, 68 perempuan, 16 anak-anak, dan 1 bayi.

Sebelumnya, ada 177 penumpang yang memesan tiket pesawat ini. Sebanyak 23 penumpang lain tidak melakukan check-in.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan rilis dari AirAsia di laman Facebook resmi mereka, seluruh penumpang pesawat itu, termasuk kru, berasal dari lima negara. Mayoritas, yaitu 156 orang berasal dari Indonesia.

Sementara itu, terdapat satu penumpang asal Singapura, 1 asal Malaysia, 1 asal Prancis, dan 3 warga Korea Selatan.  
 
Hingga kini pihak AirAsia belum memiliki informasi lebih lanjut mengenai status para penumpang dan awak kapal. Perusahaan berjanji merilis informasi lebih lanjut jika telah tersedia.

Perusahaan asal Malaysia itu telah membentuk tim pencari dan penyelamatan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait.

“Saat ini, tim SAR (search and rescue) sudah beroperasi dan AirAsia telah berkooperasi dengan pihak-pihak terkait,” tulis AirAsia dalam keterangan yang diterima CNN Indonesia.

AirAsia membuka layanan Pusat Panggilan Emergensi untuk keluarga dan teman dari penumpang di pesawat QZ 8501 di nomor telepon +62 21 29850801.

Pesawat AirAsia QZ8501 tersebut adalah jenis Airbus A320-200 dengan nomor registrasi PK-AXC.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER