Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan yang terus turun di Jakarta sejak Senin (9/2) dini hari membuat sejumlah kawasan di ibukota tergenang air. Banjir yang terjadi bukan banjir kiriman, pasalnya tinggi air bendungan Katulampa di Bogor, Jawa Barat masih normal.
Dalam akun Twitter Traffic Management Center Polda Metro Jaya, tinggi air di Katulampa setinggi 82 cm Batas ketinggian bendungan ini pada level tinggi hingga mencapai ketinggian 250 cm seperti yang terjadi pada saat banjir tahun 2007 dan 2010. Saat itu debit air mencapai 630 ribu liter per detik.
Sementara itu dua pintu air lain di sekitar Jakarta sudah ditetapkan dalam kondisi siaga tiga, yakni Pintu Air Manggarai yang ketinggian airnya mencapai 820 cm dan Pintu Air Depok dengan ketinggian 224 cm. Bahkan untuk pintu air karet sudah mencapai 650 cm atau level siaga satu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
TMC juga mempublikasikan kondisi terakhir di sekitar kawasan Istana Merdeka. Pada pukul 14.53 WIB, genangan air di Jalan Merdeka Barat telah berangsur surut. Di jalan protokol tersebut ketinggian air terpantau setinggi 15 sentimeter.
Ketinggian air di kawasan Jakarta Utara yang kerap menjadi langganan banjir, yakni Jalan Boulevard Barat masih tinggi. Jalan yang berada di sekitar pusat perbelanjaan Mall of Indonesia ini terpantai setinggi 50 sentimeter pada pukul 14.10 WIB lalu.
Kawasan Bendungan Hilir, tepatnya di depan Rumah Sakit Angkatan Laut Mintoharjo juga masih tergenang air setinggi 50 sentimeter. Kondisi tak jauh berbeda terjadi di Jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan. Hingga pukul 15.00 WIB, ketinggian air di sana mencapai 35 sentimeter.
(sur)