Andi Widjajanto dan Tjahjo Penuhi Panggilan DPR Soal Samad

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Senin, 16 Feb 2015 10:15 WIB
Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memenuhi panggilan Komisi III DPR RI. Mereka rencananya bakal ditanyai soal Samad.
Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, mendatangi Komisi III DPR RI, guna memberikan keterangan dan bukti-bukti terkait pertemuannya dengan Ketua KPK Abraham Samad, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto memenuhi panggilan Komisi III DPR RI. Ia hadir untuk dimintai keterangan mengenai "Rumah Kaca" Abraham Samad. Tidak banyak keterangan yang diberikan, setibanya di Gedung DPR.

"Saya datang pertama. Nanti saya akan jelaskan tergantung pertanyaannya," kata Andi di Gedung DPR, Jakarta, Senin (16/2).

Andi merupakan salah seorang yang "diseret" oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto pada saat dimintai keterangan oleh Komisi III pada Rabu (4/2) silam. Selain Andi, Komisi III DPR juga memanggil nama-nama lainnya seperti Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Jenderal Purnawirawan Hendropriyono, Anggota divisi hukum PDIP Arteria Dahlan dan Supriansyah, pemilik apartemen yang digunakan untuk menggelar pertemuan antara Samad dengan para petinggi PDIP.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo pun telah hadir juga di gedung DPR. Ia pun mengaku tidak membawa materi apapun terkait pertemuan dengan Samad. Kendati demikian, ia mengatakan kehadirannya ke Komisi III karena mengakui pertemuannya dengan Samad.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kan datang (ke Komisi III) karena bertemu. (Samad). Tapi saya bertemunya kan bukan empat mata, tapi lima mata. Nanti saya akan menyampaikan maksud pertemuan dan materi yang dibahas," tutur Tjahjo.

Sebelumnya, di hadapan anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Abraham Samad berniat untuk menjadi Cawapres mendampingi Joko Widodo. Ada enam pertemuan yang dilakukan terkait niat Samad tersebut. Hastopun mengatakan enam pertemuan tersebut terjadi atas inisiatif Samad sendiri. (sip)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER